Potensi pembongkaran kubah lava dapat terjadi apabila tekanan di dalam sistem magmatik mengalami peningkatan signifikan. Potensi bahaya lain berupa emisi gas gunungapi seperti CO, CO2, H2S, N2 dan CH4.
Baca Juga: Cek Jalur Rawan Bencana Lewat Peta Mudik Aman Lebaran 2024
“Gas-gas itu dapat membahayakan jiwa apabila konsentrasi yang terhirup melebihi nilai ambang batas aman serta bahaya aliran lahar di sungai-sungai yang berhulu dari puncak Gunung Awu,” ungkap Wafid.
Secara geografis, Gunung Awu terletak pada posisi koordinat 3.6828460o LU dan 125.455980o BT. Puncak Gunung Awu berada pada ketinggian 1320 meter di atas permukaan laut. Secara administratif, Gunung Awu berada di Pulau Sangihe yang termasuk ke dalam wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara.
Gunungapi Awu diamati secara visual dan instrumental dari Pos Pengamatan Gunungapi (PGA) yang berlokasi di Jl. Radar Tahuna, Kecamatan Apeng Sembeka, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara. Gunung ini memiliki interval erupsi berkisar antara 1 hingga 101 tahun. Erupsi terakhir terjadi pada Juni 2004, berupa erupsi magmatik menghasilkan kolom erupsi setinggi 3000 m di atas puncak. [WLC02]
Sumber: Kementerian ESDM
Discussion about this post