Senin, 29 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Alat Praktis Deteksi Dini Penyakit Jantung yang Jangkau Pelosok Buatan Tim Unpad

Sabtu, 6 Januari 2024
A A
Ilustrasi irama jantung. Foto PublicDomainPictures/pixabay.com.

Ilustrasi irama jantung. Foto PublicDomainPictures/pixabay.com.

Share on FacebookShare on Twitter

Versi kedua adalah menggunakan memory card (kartu memori). Sebab belum semua daerah di Indonesia, seperti daerah pelosok telah terhubung jaringan internet yang stabil. Dengan menggunakan kartu memori, pengguna yang kesulitan akses internet dapat menyimpan datanya terlebih dahulu di dalam kartu. Baru kemudian bisa dikirimkan ke cloud system ketika sudah mendapatkan akses internet.

Selain bersifat nirkabel serta berbasis AI dan IoT, perbedaan lain dengan alat EKG yang biasa tersedia di rumah sakit adalah alat ini berukuran kecil dan dapat disimpan di dalam saku. Informasi yang disajikan juga berupa angka yang diharapkan mudah dibaca oleh masyarakat umum.

Arjon berharap, alat ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia, terutama menjadi fasilitas kesehatan yang bisa menjembatani keterbatasan jumlah dokter spesialis jantung di daerah.

Baca Juga: Temuan Tim Badan Geologi: Patahan Aktif Cipeles Penyebab Gempa Sumedang

“Minimal bisa memberi petunjuk awal. Apakah ini perlu dirujuk atau memang ini bisa ditangani di lokasi atau di daerah tersebut,” imbuh Arjon.

Alat ini pun diyakini bisa dimiliki personal dengan harga kisaran di bawah Rp4 juta. Menurut Arjon, dengan harga alat yang tidak semahal alat EKG umumnya disertai penggunaan yang mudah, ia optimistis proses monitoring kesehatan jantung untuk masyarakat Indonesia dapat dilakukan lebih mudah dan meminimalisir angka kematian akibat penyakit jantung.

Rencana ke depan, alat ini akan terus dikembangkan dengan fitur yang lebih lengkap dan disesuaikan dengan kebutuhan industri atau pasar. Arjon juga berharap alat ini dapat diproduksi secara massal. [WLC02]

Sumber: Unpad

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: alat pendeteksi penyakit jantungArjon TurnipEKGPortable Smart Cardio Hotler RecorderUnpad

Editor

Next Post
Ilustrasi info gempa dari InaTEWS. Foto wanaloka.com.

Kisah Pasang Surut Teknologi Peringatan Dini Bencana Gempa

Discussion about this post

TERKINI

  • Tim medis UGM memberi pelayanan kesehatan masyarakat terdampak bencana Sumatra di pengungsian. Foto Tim AHS UGM.Infeksi Pernafasan dan Penyakit Kulit Mengintai Pengungsi Bencana Hidrometeorologi
    In Rehat
    Jumat, 26 Desember 2025
  • Waspada hujan lebat libur Nataru 2026. Foto BMKG.Siklon Tropis Saat Libur Nataru, Waspada Potensi Hujan Lebat
    In News
    Jumat, 26 Desember 2025
  • Proses drop bantuan dengan helikopter untuk masyarakat di Karangbaru, Aceh Tamiang, 29 November 2025. Foto Dok. BNPB.UGM dan IPB Siapkan Langkah Penanggulangan Dampak Bencana Sumatra
    In News
    Kamis, 25 Desember 2025
  • Dua dari empat orangutan korban perdagangan ilegal yang dipulangkan dari Thailand, 23 Desember 2025. Foto Geopix.Empat Orangutan Dipulangkan ke Indonesia di Tengah Perusakan Hutan Sumatra
    In News
    Kamis, 25 Desember 2025
  • Konferensi Pers Climate Outlook 2026 di BMKG, 23 Desember 2025. Foto BMKG.Hasil Permodelan Kecerdasan Buatan, Iklim 2026 Bersifat Normal
    In News
    Rabu, 24 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media