“Kalau tidak dipilah akan menambah beban berat petugas di depo sampah, termasuk beban tambahan bagi penarik gerobak sampah,” kata Andri.
Ia berharap ada kesadaran semua pihak untuk memilah sampah terlebih dahulu sebelum dibuang ke depo-depo sampah.
Andri juga meminta ada tambahan petugas Linmas pada shift pagi hari untuk membantu meringankan beban personil di depo-depo sampah. Mengingat selama ini hanya ada petugas Linmas shift siang dan malam, tetapi tanpa ada petugas shift pagi.
Baca Juga: Hari Kedua 2023, Kota Jayapura Diguncang Gempa Dangkal Darat
“Saat ini masih tahap percobaan. Kami berharap cara persuasif dan sosialisasi lebih dikedepankan daripada sanksi,” kata salah satu anggota Forpi Yogyakarta, Baharuddin Kamba dalam siaran persnya.
Selain itu, Forpi juga mendapat aduan warga yang mengaku membayar retribusi sampah kepada pihak DLH sebesar Rp135 ribu per bulan. Namun warga tersebut menyatakan tidak pernah mendapat layanan pengambilan sampah sehingga ia membuang sendiri sampah-sampahnya. Atas aduan tersebut, Forpi akan menindaklanjuti ke dinas terkait. [WLC02]
Discussion about this post