Minggu, 3 Agustus 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

BRIN Kembangkan Bioplastik Berbahan Dasar Pati dan Bekatul

Banyak bahan pangan bisa disulap menjadi bioplastik. Perlu bahan alternatif agar tak mengancam ketersediaan pangan.

Minggu, 31 Desember 2023
A A
Ilustrasi plastik yang bisa diuraikan. Foto aliansizerowaste.id.

Ilustrasi plastik yang bisa diuraikan. Foto aliansizerowaste.id.

Share on FacebookShare on Twitter

Baca Juga: Catahu KLHK 2023, Potensi Bahan Baku Bioprospeksi Melimpah

Kepala PRBB BRIN Akbar Hanif Dawam mengatakan, ekosistem bioplastik di Thailand sudah mendukung dan maju.

“Tak hanya menghasilkan produk bioplastik, tapi mereka (Thailand) juga menyiapkan alat-alat produksinya,” ungkap Dawam.

Ia memberikan tantangan produk bioplastik untuk kemasan minuman.

“Bisa tidak clarity bioplastik tetap terjaga dalam mingguan atau bulanan? Karena bioplastik berwarna butek, tidak akan menarik konsumen,” tutur Dawam.

Baca Juga: PSHK UII: Perpres 78 Picu Konflik Agraria Masa Depan

Dawam menyarankan kerja sama ini tidak berhenti pada pembuatan piring dan gelas bioplastik seperti yang sudah ada, yang memiliki kelemahan di mana oksigen transmission rate-nya tinggi. Sebagai informasi, konsumsi produk plastik Indonesia per kapita pada 2022 tercatat mencapai 22,5 kilogram. Sedangkan penggunaan plastik saat ini mendekati angka sepuluh juta ton per tahun.

Di sisi lain, bahan pembuatan plastik berasal dari minyak bumi. Sementara, cadangan minyak bumi Indonesia terus berkurang. Bahan plastik konvensional sulit terdegradasi. Akhirnya menyebabkan masalah lingkungan.

Bioplastik dapat menjadi alternatif untuk menggantikan plastik konvensional. Sifatnya mudah terurai sehingga ramah lingkungan. [WLC02]

Sumber: BRIN

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: bekatulbioplastikBRINdidaur ulanghilirisasi produkPolietilena tereftalat

Editor

Next Post
Dirjen PPKL-KLHK, Sigit Reliantoro. Foto Humas Pemkot Bogor.

Catahu KLHK 2023, Naik Turun Poin Perbaikan Kualitas Lingkungan Hidup

Discussion about this post

TERKINI

  • Ilustrasi penyu. Foto ambquinn/pixabay.com.Menguak Asal Usul Penyu Indonesia Lewat Sidik Jari Genetik yang Berbeda
    In Rehat
    Sabtu, 2 Agustus 2025
  • Ilustrasi kemenyan untuk bahan pembuatan parfum. Foto xbqs42/pixabay.com.Potensial Jadi Parfum Tropis Premium, Hilirisasi Kemenyan Harus Pertimbangkan Kelestarian Hutan
    In Rehat
    Jumat, 1 Agustus 2025
  • Desakan pencabutan izin terhadap korporasi pembakar hutan. Foto Dok. Walhi.Catatan Walhi, Karhutla Berulang Bukti Negara Melindungi Korporasi Pembakar Hutan
    In Lingkungan
    Jumat, 1 Agustus 2025
  • Kebun Raya Mangrove di Surabaya, Jawa Timur. Foto Dok. BRIN.Peran Kebun Raya Mangrove Surabaya dari Konservasi hingga Ketahanan Pangan
    In News
    Kamis, 31 Juli 2025
  • Memeluk pohon, salah satu bentuk terapi forest bathing. Foto aszak/pixabay.com.Forest Bathing, Terapi Redakan Stres Ringan hingga Sedang
    In Rehat
    Kamis, 31 Juli 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media