Senin, 29 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Dwikorita Karnawati, Suhu Panas di Kota Besar 30 Tahun Terakhir adalah Efek UHI

Perubahan tutupan lahan menjadi bangunan-bangunan memperparah terjadinya Urban Heat Island (UHI).

Sabtu, 29 Juni 2024
A A
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati di Kampus ITS, Juni 2024. Foto BMKG.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati di Kampus ITS, Juni 2024. Foto BMKG.

Share on FacebookShare on Twitter

Baca Juga: Terpesona Kegigihan Lansia Ikut Simulasi Evakuasi Mandiri Erupsi Gunung Merapi

Angka ini nyaris menyentuh batas yang disepakati dalam Paris Agreement tahun 2015, bahwa dunia harus menahan laju pemanasan global pada angka 1,5 derajat Celcius. Pada tahun 2023, terjadi rekor suhu global harian baru dan terjadi bencana heat wave ekstrem yang melanda berbagai kawasan di Asia dan Eropa.

“Rekor iklim yang terjadi di tahun 2023 bukanlah kejadian acak atau kebetulan, melainkan tanda-tanda jelas dari pola yang lebih besar dan lebih mengkhawatirkan yaitu perubahan iklim yang semakin nyata. Jadi perlu langkah atau gerak bersama seluruh komponen masyarakat, tidak hanya pemerintah, tetapi juga sektor swasta, akademisi, media, LSM, dan lain sebagainya termasuk anak-anak muda,” papar Dwikorita.

Baca Juga: Peneliti UGM Kembangkan Microforest 100 untuk Kontribusi Net Zero Carbon

Dalam kesempatan tersebut, Dwikorita juga menjelaskan tugas utama BMKG adalah melakukan monitoring secara sistematis dan berkesinambungan. Tujuannya, analisis untuk prediksi dan proyeksi puluhan hingga 100 tahun ke depan dapat dihasilkan secara tepat.

“Tanpa data, analisis tidak dapat dilakukan. Kami butuh data sebagai verifikasi atau asimilasi untuk membantu tugas BMKG dalam adaptasi dan mitigasi perubahan iklim. Supaya tidak salah langkah, harus berbasis data, termasuk dalam memitigasi UHI ini,” tegas dia. [WLC02]

Sumber: BMKG

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: ITSKepala BMKG Dwikorita KarnawatiParis Agreementpeningkatan suhuUrban Heat IslandWMO

Editor

Next Post
Pantai Glagah, saah satu pantai selatan DIY. Foto wanaloka.com.

Destana Karangwuni Merawat Siaga dari Sesar Megathrust di Pesisir Selatan

Discussion about this post

TERKINI

  • Dua dari empat orangutan korban perdagangan ilegal yang dipulangkan dari Thailand, 23 Desember 2025. Foto Geopix.Empat Orangutan Dipulangkan ke Indonesia di Tengah Perusakan Hutan Sumatra
    In News
    Kamis, 25 Desember 2025
  • Konferensi Pers Climate Outlook 2026 di BMKG, 23 Desember 2025. Foto BMKG.Hasil Permodelan Kecerdasan Buatan, Iklim 2026 Bersifat Normal
    In News
    Rabu, 24 Desember 2025
  • Empat nelayan Pulau Pari yang menggugat Holcim demi keadilan iklim. Foto Walhi.Pengadilan Swiss Terima Gugatan Iklim Nelayan Indonesia Atas Holcim
    In News
    Selasa, 23 Desember 2025
  • Siklon tropis Grant, 23 Desember 2025. Foto BMKG.Waspada Gelombang Tinggi di Pesisir Selatan Akibat Siklon Tropis Grant
    In News
    Selasa, 23 Desember 2025
  • Ketua DPR RI, Puan Maharani. Foto Karisma/Istimewa.Puan Maharani Ajak Perempuan Pastikan Bumi Jadi Rumah Aman Bagi Generasi Masa Depan
    In Sosok
    Senin, 22 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media