Kamis, 27 November 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

KKP akan Adopsi Pengelolaan Sedimentasi Laut Perairan Morodemak di Pesisir Lain

Jumat, 18 Oktober 2024
A A
Ilustrasi pengerukan sedimentasi di perairan pesisir. Foto Dok. KKP.

Ilustrasi pengerukan sedimentasi di perairan pesisir. Foto Dok. KKP.

Share on FacebookShare on Twitter

“Pemanfaatan sedimen yang tepat dapat memberikan manfaat ganda, yaitu memulihkan ekosistem pesisir yang rusak dan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” klaim dia.

Pakar coastal engineering ini menggarisbawahi kerusakan yang signifikan di wilayah pesisir Demak, termasuk kemunduran garis pantai, hilangnya ekosistem mangrove, dan rusaknya tambak akibat abrasi.

“Kerusakan di wilayah pesisir ini sudah sangat parah, dengan abrasi yang menyebabkan hilangnya lahan tambak dan ekosistem mangrove. Pengelolaan hasil sedimentasi menjadi sangat penting untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak langsung,” kata dia.

Baca Juga: Arif Satria, Ada 10 Sumber Bioenergi Potensial untuk Transisi Energi

Pengelolaan sedimen juga membantu mengembalikan keseimbangan alamiah sehingga fungsi lingkungan pesisir dapat dipulihkan secara optimal. Pengelolaan sedimentasi memerlukan pendekatan holistik yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah, akademisi, hingga masyarakat lokal.

Rehabilitasi di perairan Morodemak akan dilakukan dengan pemasangan breakwater yang terbuat dari buis beton, produk lokal yang dapat dibuat dan dimanfaatkan masyarakat setempat. Buis beton ini akan diisi dengan sedimen, ditutupi dengan karung untuk mencegah penyebaran, dan disusun secara berlapis untuk penghalang pertama terhadap gelombang.

Lewat pengelolaan sedimentasi yang terencana dan partisipasi aktif masyarakat, langkah ini diharapkan KKP mampu memulihkan ekosistem pesisir secara berkelanjutan serta meningkatkan ketahanan masyarakat pesisir dalam menghadapi tantangan lingkungan yang ada. [WLC02]

Sumber: KKP

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: kawasan pesisirKKPperairan Morodemaksedimentasi laut

Editor

Next Post
Dampak hujan abu dan pasir dari erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. Foto 18 Oktober 2024. Foto BPBD Flores Timur.

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, Atap Rumah Warga Rusak

Discussion about this post

TERKINI

  • Jajaran BMKG konpers soal evolusi Sklon Tropis 95B menjadi Senyar yang berdampak cuaca ekstrem si Aceh dan Sumut, 26 November 2025. Foto BMKG.Siklon Tropis 95B Jadi Siklon Tropis Senyar, Siaga Cuaca Ekstrem di Aceh dan Sumatra Utara
    In News
    Kamis, 27 November 2025
  • Banjir di Tapanuli Tengah, 25 November 2025. Foto BPBD Tapanuli Tengah.Banjir Bandang dan Longsor Sumatra Utara, Akses ke Tapanuli Tengah dan Sibolga Terisolisir
    In Bencana
    Kamis, 27 November 2025
  • Ilustrasi kawasan kumuh. Foto TheDigitalArtist/pixabay.com.Sanitasi Buruk di Indragiri Hulu, Ratusan Warga ISPA hingga Lima Anak Meninggal Terjangkit Flu Babi
    In News
    Kamis, 27 November 2025
  • Aksi Hari Tani Nasional 2025 serukan pelaksanaan reforma agraria, 24 September 2025. Foto KPA.Represi Konflik Agraria Meningkat, Tindak Lanjut Pansus Reformasi Agraria dan Peran Presiden Dipertanyakan
    In Lingkungan
    Rabu, 26 November 2025
  • Kondisi jembatan yang putus akibat banjir di Tapanuli Utara, Sumatra Utara, 25 November 2025. Foto BPBD Tapanuli Utara.Hujan Lebat Dua Hari Lebih, Empat Kabupaten di Sumatra Utara Diterjang Banjir dan Longsor
    In Bencana
    Rabu, 26 November 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media