Rabu, 23 Juli 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Lumba-lumba Bongkok Indo-Pasifik Ditemukan di Perairan Serdang Bedagai

Temuan ini menjadi indikator ekologis, bahwa kondisi lingkungan laut di kawasan ini masih cukup mendukung untuk kehidupan satwa laut.

Jumat, 18 Juli 2025
A A
Lumba-lumba Bongkok Indo-Pasifik (Sousa chinensis) di kawasan pesisir Pantai Kuala Putri, Serdang Bedagai, Sumut. Foto Dok. BBKSDA Sumut.

Lumba-lumba Bongkok Indo-Pasifik (Sousa chinensis) di kawasan pesisir Pantai Kuala Putri, Serdang Bedagai, Sumut. Foto Dok. BBKSDA Sumut.

Share on FacebookShare on Twitter

Baca juga: Wisatawan Gunung Rinjani Asal Belanda Jatuh di Kedalaman 20-30 Meter

Dan berdasarkan UU Nomor 32 Tahun 2024 tentang Perubahan Atas UU Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, pada Pasal 20 ayat 2 huruf a, disebutkan bahwa setiap orang dilarang untuk: memburu, menangkap, melukai, membunuh, menyimpan, memiliki, memelihara, mengangkut, dan/atau memperdagangkan satwa yang dilindungi dalam keadaan hidup.

Jika ketentuan itu dilanggar, maka pelaku dapat dipidana penjara paling singkat tiga tahun dan paling lama 15 tahun, sebagaimana diatur dalam pasal 40A ayat 1.

Baca juga: Bahaya Melepas Ular Peliharaan ke Alam, Sayangnya Belum Ada Aturannya

Dengan mengetahui keberadaan spesies seperti Lumba-lumba Bongkok, publik diajak untuk lebih peduli dan berperan aktif dalam menjaga kelestarian laut. Setiap tindakan kecil kita, dari tidak membuang sampah ke laut hingga mendukung kebijakan konservasi, bisa berdampak besar bagi keberlangsungan kehidupan laut Indonesia.

Kehadiran Lumba-lumba Bongkok merupakan indikator ekologis bahwa kondisi lingkungan laut di kawasan ini masih cukup mendukung untuk kehidupan satwa laut. Ini juga sekaligus menjadi pengingat bagi masyarakat semua akan pentingnya menjaga kelestarian ekosistem pesisir dari ancaman seperti pencemaran, perusakan habitat, dan aktivitas manusia yang tidak ramah lingkungan. [WLC02]

Sumber: KSDAE

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: BBKSDA SumutKabupaten Serdang BedagaiLumba-lumba Bongkok Indo-Pasifikterancam punah

Editor

Next Post
Tim repatriasi FIB UGM mengembalikan artefak hasil penggalian 15 tahun lalu kepada masyarakat Laboan Bajo, 16 Juli 2025. Foto Dok. Tim repatriasi FIB UGM.

Artefak Hasil Ekskavasi 15 Tahun Lalu Dikembalikan ke Labuan Bajo

Discussion about this post

TERKINI

  • Direktur RFMRC-SEA, Prof. Bambang Hero Saharjo. Foto Istimewa.Bambang Hero, Ada Dua Rekomendasi Hadapi Peningkatan Karhutla Ekstrem
    In Sosok
    Senin, 21 Juli 2025
  • Kondisi lahan dan hutan yang terbakar di Kabupaten Rokan Hilir, Riau, 21 Juli 2025. Foto Dok. BNPB.Hasil Tinjauan BNPB, Kebakaran Lahan dan Hutan Terjadi di Seluruh Wilayah Riau
    In Bencana
    Senin, 21 Juli 2025
  • Spesies jamur Indonesian Wild Shiitake yang ditemukan di Jambi. Foto Hayai Journal of Biosciences.Temuan Indonesian Wild Shiitake, Bukti Jutaan Spesies Jamur Belum Terungkap
    In Rehat
    Minggu, 20 Juli 2025
  • Riset paleotsunami di pesisir selatan Kulon Progo menemukan ada jejak tsunami raksasa sejauh dua kilometer dari Bandara YIA. FOTO Dok. BRIN.Riset Paleotsunami Temukan Jejak Tsunami Raksasa Dua Kilometer dari Bandara Yogyakarta
    In Rehat
    Minggu, 20 Juli 2025
  • Pulau Tokonanaka, pulau kecil di Morowali Utara, Sulawesi Tengah. Foto Dok. Tim KKN UGM Saba Mortara.Dibuka Jalur Pendakian Puncak Pulau Kecil di Morowali, Pulau Tokonanaka
    In Traveling
    Sabtu, 19 Juli 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media