Kamis, 13 November 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

5 Provinsi Jadi Prioritas Nasional Simulasi Penanggulangan Bencana

Kamis, 18 Januari 2024
A A
Data terbaru dampak bencana di Kota Manado. Foto Dok BNPB, kondisi salah satu rumah penduduk yang landa longsor.

Data terbaru dampak bencana di Kota Manado. Foto Dok BNPB, kondisi salah satu rumah penduduk yang landa longsor.

Share on FacebookShare on Twitter

“Indonesia menyampaikan konsep resiliensi berkelanjutan pada 7th Global Platform for Disaster Risk Reduction pada 2022 lalu, di antaranya investasi,” ujar Deputi Bidang Sistem dan Strategi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Raditya Jati dalam diskusi “2nd Asian Regional Expert Meeting on Development, Disaster and Climate Challenges: Sustainable Resilience through Disaster and Climate Risk Financing in Indonesia” di Jakarta pada 16 Januari 2024.

Investasi yang dimaksud mencakup bidang sains, teknologi dan inovasi, termasuk memastikan akses pada pembiayaan dan transfer teknologi. Komitmen ini juga telah masuk dalam agenda ASEAN pada Pertemuan Puncak ke-43 ASEAN tanggal 5 September 2023 lalu. Komitmen itu bentuk respons terhadap eskalasi kompleksitas dan ketidakpastian potensi bencana di kawasan Asia Tenggara.

Untuk menyikapi pembiayaan terhadap bencana dan perubahan iklim, elemen kunci yang dikaji pemerintah adalah mekanismenya. Saat ini terdapat dana siap pakai dan pooling fund bencana yang dapat digunakan sebagai pembiayaan pada setiap fase penanggulangan bencana.

Baca Juga: Muncul Siklon Tropis Anggrek dan Bibit Siklon 99S, Waspada Gelombang Tinggi

Di sisi lain, pemerintah masih mengkaji untuk menggunakan mekanisme yang sudah masuk di dalam peta jalan pembiayaan kebencanaan, seperti asuransi atau catastrophic bond. Misalnya, dalam asuransi, tantangan utama untuk membahas lebih lanjut berkaitan erat dengan ketersediaan data.

“Data merupakan tantangan dalam mengatasi pembiayaan bencana, khususnya asuransi. Pembahasannya sudah dimulai sejak tahun 2000-an,” ujar Direktur PT. Reasuransi Maipark Indonesia, Heddy Agus Pritasa.

Pembiayaan juga dapat diberikan pada mekanisme perlindungan sosial adaptif (PSA). Gagasan tersebut disampaikan Deputi Bidang Kependudukan dan Ketenagakerjaan Bappenas, Maliki. Bahwa PSA telah diakomodir dalam rancangan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional melalui transformasi sosial.

Baca Juga: Catahu Walhi Region Sumatera, Negara Gagal Lindungi Rakyat dan Lingkungan Sumatera

Menurut dia, strategi ke depan adalah mendorong dan mengadvokasi PSA dan asuransi, integrasi dengan sistem yang sudah ada.

“Juga perlu untuk memperluas koordinasi dan relasi, fasilitasi, dialog kebijakan, dan mendorong kerja sama berbagai pihak,” imbuh Maliki. [WLC02]

Sumber: BNPB

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: BNPBCommand Post Exercisepembiayaan kebencanaanPusdiklat PBsimulasi penaggulangan bencanaTable Top Exercise

Editor

Next Post
Guru Besar Bidang Sedimentologi-Stratigrafi FT UGM, Prof. Sugeng Sapto Surjono. Foto researchgate.net.

Sugeng Sapto: Sedimentologi - Stratigrafi untuk Eksplorasi dan Mitigasi Bencana

Discussion about this post

TERKINI

  • Ilustrasi cuaca ekstrem. Foto Soetana Hasby/Wanaloka.com.Peringatan BMKG, Cuaca Ekstrem Sepekan Ini
    In News
    Senin, 10 November 2025
  • Ilustrasi ancaman perubahan iklim bagi masa depan anak. Foto Pexels/pixabay.comJejaring CSO Ajak Anak Muda Pantau Negosiasi Solusi Iklim Indonesia di COP 30 
    In News
    Minggu, 9 November 2025
  • Berperahu menuju Pulau Pamujan di Desa Domas, Kabupaten Serang, Banten. Foto Dok. ITB.Pulau Pamujan, Punya Tutupan Mangrove Asri Tetapi Terancam Abrasi
    In Traveling
    Minggu, 9 November 2025
  • Dosen ITB, Andy Yahya Al Hakim, memberikan sosialisasi di Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen, 15 September 2025. Foto Tim PPM/ITB.Sumber Air Sekitar Kawah Ijen Tercemar Fluorida, Gigi Warga Kuning dan Keropos
    In IPTEK
    Sabtu, 8 November 2025
  • Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Utusan Khusus Presiden Indonesia Bidang Iklim dan Energi, Hashim S. Djojohadikusumo dan Menteri KLH/BPLH Hanif Faisol Nurofiq di Forum COP 30 di Belem, Brasil. Foto Dok. KLH/BPLH.Klaim dan Janji-janji Indonesia di Forum Iklim Global COP30 Belém
    In Lingkungan
    Sabtu, 8 November 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media