Kamis, 19 Juni 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Allen Kurniawan: Tak Semua Industri Terapkan SOP Pengolahan Limbah

Limbah domestik maupun limbah industri mempunyai SOP pengolahan limbah yang berbeda.

Selasa, 7 Februari 2023
A A
Dosen Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan IPB University, Dr. Eng. Allen Kurniawan. Foto researchgate.net.

Dosen Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan IPB University, Dr. Eng. Allen Kurniawan. Foto researchgate.net.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Air limbah, baik dari hasil industri maupun rumah tangga kerap menjadi isu lingkungan yang utama. Pencemaran air sungai hingga laut perlu ditangani dengan teknologi pengolahan air limbah yang tepat.

“Sebab air limbah merupakan substansi berbahaya yang terakumulasi dan masuk ke dalam media cair,” kata Dosen IPB University dari Divisi Teknik Lingkungan Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan, Dr. Eng. Allen Kurniawan dalam PodSIL (Podcast Teknik Sipil dan Lingkungan IPB University) episode ke-7.

Konsentrasi limbah terkadang berada di atas baku mutu, sehingga tentu saja berbahaya bagi lingkungan.

Baca Juga: Limbah Tailing Freeport Akibatkan Rakyat Papua Kehilangan Budaya Sungai, Sampan dan Sagu

Sumber limbah dapat berasal secara alamiah maupun tidak terjadi secara alamiah, seperti sektor industri, perumahan, dan aktivitas manusia. Secara alamiah, limbah dapat berasal dari air lindi yang dihasilkan dari dekomposisi sampah rumah tangga ataupun berasal dari sistem drainase dan hujan asam.

Tipe pengolahan air limbah ada tiga, yaitu secara fisika, kimia dan biologis. Secara fisika, menggunakan mekanisme fisik. Secara kimia menggunakan substansi kimia untuk mereduksi polutan. Sedangkan secara biologis menggunakan mikroorganisme untuk membantu proses degradasi polutan.

“Karena air limbah bersumber dari sumber yang berbeda, opsi pengolahannya juga beragam,” kata Allen.

Baca Juga: DPR Desak KLHK Tindaklanjuti Laporan Kerusakan Lingkungan oleh PT Freeport

Tidak menutup kemungkinan perlu dilakukan uji kualitas air untuk mendapatkan parameter kualitas air yang diperlukan untuk menentukan opsi pengolahan yang terbaik.

Limbah Industri Belum Sesuai SOP

Pengolahan limbah domestik di Indonesia masih dibangun secara sektoral atau individual. Sebagian besar menggunakan pengolahan sederhana, yaitu tangki septik. Namun penggunaan tangki septik masih belum sesuai standar.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: air limbahAllen KurniawanIPB Universitylimbah domestiklimbah industrinstalasi Pengolahan Air Limbahpengolahan limbahtangki septikuji kualitas air

Editor

Next Post
Longsor di Toraja Utara, Sulawesi Selatan, melanda Desa Kurra dan Desa Lembang Toyasa Akung di Kecamatan Bangkelikila. Foto Dok BNPB.

Ini Pemicu Longsor di Toraja Utara, 155 Warga Mengungsi

Discussion about this post

TERKINI

  • Akademisi Sekolah Bisnis IPB University, Nimmi Zulbainarni. Foto Dok. IPB University.Nimmi Zulbainarni, Penambangan Raja Ampat Abaikan Valuasi Ekonomi untuk Keberlanjutan Alam
    In Sosok
    Rabu, 18 Juni 2025
  • Aksi bebaskan Sorbatua Siallagan di depan gedung Mahkamah Agung RI, 9 Mei 2025. Foto Dok. AMANSorbatua Siallagan Bebas, AMAN Harap MA Konsisten Adili Perkara Serupa
    In News
    Rabu, 18 Juni 2025
  • Kepala PSA IPB University, Bayu Eka Yulian. Foto Dok. IPB University.Bayu Eka Yulian, Negara Harus Jujur Pertambangan di Pulau Kecil Langgar UU dan Hak Masyarakat Adat
    In Sosok
    Selasa, 17 Juni 2025
  • Pulau kecil Wawonii yang terancam ekosistemnya akibat aktivitas tambang nikel. Foto jatam.org.Izin Pinjam Pakai Hutan untuk Tambang Nikel di Pulau Kecil Wawonii Dicabut
    In Lingkungan
    Selasa, 17 Juni 2025
  • Tangkapan layar video yang menunjukkan kolom abu vulkanik yang membumbung tinggi dari erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Selasa, 17 Juni 2025 sore. Foto BPBD Kabupaten Flores Timur.Status Awas Lagi, Tinggi Kolom Abu Erupsi Lewotobi Laki-laki Capai 10 Km Lebih
    In Bencana
    Selasa, 17 Juni 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media