Wanaloka.com – Satu kendaraan roda empat terseret banjir di Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah. Ribuan warga terdampak banjir, ratusan warga di antaranya harus mengungsi. Data terbaru yang disiarkan BNPB, banjir Pairigi Moutong menelan korban jiwa, tiga orang meninggal dunia dan empat orang dinyatakan hilang, di antaranya seorang bayi dan lansia.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengungkapkan, data terbaru yang diterima Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB dari BPBD Provinsi Sulawesi Tengah, banjir Parigi Moutong merendam 450 unit rumah, 11 di antaranya mengalami rusak berat. Ketinggian muka air mencapai 90 sentimeter.
“450 kepala keluarga (1.800 jiwa) terdampak. Dilaporkan tiga orang meninggal dunia dan empat orang dinyatakan hilang akibat banjir tersebut. Terdapat 450 warga yang mengungsi ke beberapa titik pengungsian,” kata Abdul Muhari, Jumat, 29 Juli 2022.
Baca Juga: Dampak Hujan Lebat Hari Ini, Sulteng dan Sultra Masuk Kategori Siaga
Berdasarkan keterangan dari BPBD Provinsi Sulawesi Tengah, kata Muhari, korban meninggal dunia di antaranya terseret arus banjir saat kendaraan roda empat yang mereka tumpangi terbawa arus banjir.
“Tiga orang meninggal dunia yaitu sopir dan satu penumpang yang mobilnya terseret arus, serta satu orang warga juga terseret arus,” kata Muhari mengutip keterangan petugas Pusdalops BPBD Provinsi Sulawesi Tengah.
Sementara itu, empat warga terdiri dari seorang bayi, satu lansia dan dua wanita dinyatakan hilang dalam kejadian bencana banjir Parigi Moutong.
Baca Juga: Gempa Terkini Magnitudo 5,5 Guncang Morowali
Discussion about this post