Rabu, 18 Juni 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Bencana Alam Luwu, Akses Darat Terbuka Logistik Dipasok ke Desa-desa di Latimojong

Jumat, 10 Mei 2024
A A
Penanggulangan dampak bencana alam Luwu, Sulawesi Selatan, BNPB menggandeng komunitas off road dari IOF Pengcab Luwu, memasok logistik ke desa-desa di Kecamatan Latimojong yang sulit dijangkau. Foto BNPB.

Penanggulangan dampak bencana alam Luwu, Sulawesi Selatan, BNPB menggandeng komunitas off road dari IOF Pengcab Luwu, memasok logistik ke desa-desa di Kecamatan Latimojong yang sulit dijangkau. Foto BNPB.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Salah satu faktor penentu cepat atau lambatnya penanganan dampak bencana alam di masa tanggap darurat adalah akses jalan atau penghubung ke lokasi terdampak bencana alam, seperti yang terjadi di Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan.

Dampak bencana alam Luwu, berupa banjir dan longsor yang terjadi pada Jumat, 3 Mei 2024, menerjang 13 wilayah kecamatan di Kabupten Luwu. Kecamatan Latimojong merupakan wilayah yang paling terdampak bencana alam Luwu, hingga memutus akses menuju sejumlah wilayah desa di Latimojong.

BNPB sebelumnya melaporkan, dampak bencana alam Luwu menelan korban jiwa sebanyak 12 orang. Delapan korban meninggal dunia warga Kecamatan Latimojong, empat korban lainnya warga Desa Poringan di Kecamatan Suli Barat.

Baca Juga: Banjir dan Longsor Luwu, Operasi Udara Evakuasi Warga Sakit dan Pasok Logistik

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan hingga Kamis, 9 Mei 2024, wilayah yang sebelumnya tak dapat dijangkau akibat akses jalur darat tertimbun, tertutup material longsor, kini sudah dapat dilalui.

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Fajar Setyawan menyatakan bahwa dari 12 desa yang terdampak di Kabupaten Luwu, satu desa kini sudah dapat diakses melalui jalur darat.

“Desa Kadundung sudah bisa kita lewati jalur darat, kita bergerak cepat untuk langsung mendistribusikan bantuan,” ujar Fajar pada Kamis, 9 Mei 2024.

Baca Juga: RUU Perubahan Iklim Sempat Masuk Prolegnas Prioritas 2023

Upaya penanganan dampak bencana alam Luwu terus dilakukan BNPB secara intensif. Guna menjangkau wilayah yang sulit dilalui untuk distribusi logistik bagi warga terdampak, BNPB melakukan operasi udara.

Selain menggunakan Helikopter Bell BNPB dan Helikopter AW Polri, upaya memasok kebutuhan logistik ke wilayah terdampak yang sulit diakses jalur darat, BNPB menggandeng komunitas off road dari IOF Pengcab Luwu.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: banjir dan longsor Luwubencana alam LuwuKabupaten LuwuKecamatan Latimojong

Editor

Next Post
Hingga sepekan Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, masih dilanda banjir. Foto BPBD Kabupaten Konawe Utara.

Hingga Sepekan Kabupaten Konawe Utara Masih Dilanda Banjir

Discussion about this post

TERKINI

  • Akademisi Sekolah Bisnis IPB University, Nimmi Zulbainarni. Foto Dok. IPB University.Nimmi Zulbainarni, Penambangan Raja Ampat Abaikan Valuasi Ekonomi untuk Keberlanjutan Alam
    In Sosok
    Rabu, 18 Juni 2025
  • Aksi bebaskan Sorbatua Siallagan di depan gedung Mahkamah Agung RI, 9 Mei 2025. Foto Dok. AMANSorbatua Siallagan Bebas, AMAN Harap MA Konsisten Adili Perkara Serupa
    In News
    Rabu, 18 Juni 2025
  • Kepala PSA IPB University, Bayu Eka Yulian. Foto Dok. IPB University.Bayu Eka Yulian, Negara Harus Jujur Pertambangan di Pulau Kecil Langgar UU dan Hak Masyarakat Adat
    In Sosok
    Selasa, 17 Juni 2025
  • Pulau kecil Wawonii yang terancam ekosistemnya akibat aktivitas tambang nikel. Foto jatam.org.Izin Pinjam Pakai Hutan untuk Tambang Nikel di Pulau Kecil Wawonii Dicabut
    In Lingkungan
    Selasa, 17 Juni 2025
  • Tangkapan layar video yang menunjukkan kolom abu vulkanik yang membumbung tinggi dari erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Selasa, 17 Juni 2025 sore. Foto BPBD Kabupaten Flores Timur.Status Awas Lagi, Tinggi Kolom Abu Erupsi Lewotobi Laki-laki Capai 10 Km Lebih
    In Bencana
    Selasa, 17 Juni 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media