Wanaloka.com – Pengelolaan tanah melalui teknologi emisi negatif dan strategi mitigasi serta adaptasi lainnya dinilai Guru Besar dalam Bidang Ilmu Kimia dan Pengelolaan Tanah Fakultas Pertanian UGM Prof. Benito Heru Purwanto menjanjikan menjadi langkah jitu untuk mengantisipasi perubahan iklim dan keberlanjutan lingkungan. Namun penerapannya masih menghadapi banyak tantangan dalam implementasinya.
Pertama, soal ketersediaan data dan informasi yang terintegrasi tentang emisi gas rumah kaca (GRK) dan laju sekuestrasi karbon. Data ini dibutuhkan untuk memberi solusi pengelolaan tanah yang tepat. Terlebih, keberagaman jenis tanah di Indonesia dengan berbagai tingkat kualitas tanah.
“Pengelolaan tanah yang serampangan dapat menyebabkan tanah terdegradasi dan sebaliknya. Padahal pengelolaan tanah diharapkan menjadi solusi untuk mengatasi perubahan iklim dan menjamin keberlanjutan lingkungan,” ujar Benito dalam Pidato Pengukuhan sebagai Guru Besar dengan judul Pengelolaan Tanah Melalui Teknologi Emisi Negatif Untuk Keberlanjutan Lingkungan di Balai Senat UGM pada 3 Agustus 2023.
Baca Juga: Ini Cara Mahasiswa Unair Sulap Sampah Plastik Jadi Material Bangunan
Dosen Program Studi Ilmu Tanah itu menambahkan, tantangan kedua adalah menyangkut optimasi teknologi dan strategi terkait berbagai keadaan tanah. Serta kurang pemahaman mekanisme yang efektif di dalam menekan emisi GRK dan meningkatkan laju sekuestrasi karbon.
Pengaruh aplikasi biochar terhadap emisi GRK tanah ini sangat bervariasi, tergantung pada sifat biochar dan kondisi tanah. Antara lain, seperti pH, kelembaban, profil mikroba dasar dan lain-lain sehingga tingkat sekuestrasi karbon yang dicapai pengelolaan tanah berbasis biochar juga beragam. Nantinya, keberadaan tanaman akan menambah keragaman laju sekuestrasi karbon yang diperoleh.
“Perlu penelitian lebih lanjut mengenai biochar yang efektif dalam meningkatkan laju sequestrasi karbon dan menurunkan emisi GRK,” kata Benito.
Baca Juga: Tiga Masalah Krisis Bumi Tantangan KTT Perubahan Iklim di Dubai
Discussion about this post