Jika manusia mengonsumsi energi batu bara seumur hidup, maka dibutuhkan sekitar 87.975 kg batu bara dengan risiko emisi karbondioksida (CO2) yang dihasilkan sebesar 253.281 kg. Pada penggunaan gas diperlukan sebesar 47.110 kg dengan emisi CO2 sebesar 127.218 kg. Sementara penggunaan minyak dibutuhkan 65.664 kg dengan emisi CO2 sebesar 209.678 kg.
Baca Juga: Plastic Free July Lewat Pemanfaatan Botol Plastik hingga Piknik Bebas Plastik
“Jadi energi dari batu bara, gas, dan minyak menghasilkan emisi karbondioksida yang sangat besar,” imbuh dia.
Akibat dari emisi tersebut akan terjadi pemanasan global dari efek rumah kaca. Berbeda dengan penggunaan sumber energi nuklir yang hanya dibutuhkan sebesar 1,1 kg dengan resiko emisi mulai 0 sampai 3064 kg. [WLC02]
Sumber: BRIN
Discussion about this post