Sabtu, 28 Juni 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Irmadita Citrashanty: Polusi Udara Berpotensi Akibatkan Kanker Kulit

Polusi udara tak hanya berdampak pada pernafasan. Paparannya juga memberi risiko buruk kesehatan kulit dalam jangka panjang.

Rabu, 23 Agustus 2023
A A
Ahli Dermatologi Unair Irmadita Citrashanty. Foto unair.ac.id.

Ahli Dermatologi Unair Irmadita Citrashanty. Foto unair.ac.id.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Polusi udara menjadi masalah serius di banyak kota besar di Indonesia. Tak hanya berimbas terhadap kesehatan saluran pernapasan, polusi udara juga membawa dampak buruk bagi kulit.

Pertama, penuaan dini (skin aging). Ahli Dermatologi asal Universitas Airlangga (Unair) Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, Irmadita Citrashanty menjelaskan, penuaan dini diakibatkan kadar Reactive Oxygen Species (ROS) yang tinggi pada polusi udara. Penampilan atau kesehatan kulit seseorang yang terpapar akan terlihat lebih tua dari umur sebenarnya.

“Bisa terlihat dari tanda-tanda penuaan, seperti kerutan dan flek hitam yang muncul sebelum waktunya,” sebut dosen ilmu kesehatan kulit dan kelamin itu.

Baca Juga: Dua Tahun, 90 Spesies Baru Tumbuhan dan Satwa Liar Ditemukan

Kedua, kanker kulit. Polusi udara juga dapat menjadi faktor pencetus kambuh bagi orang-orang yang memiliki bawaan eksim, eczema atau dermatitis atopik. Selain itu, gatal, iritasi, dan kemerahan juga berpeluang muncul pada tipe kulit sensitif.

“Bagi kulit resisten, bisa jadi tidak berdampak apa-apa. Namun masih memiliki risiko sama besar terhadap kanker kulit,” jelas Irmadita.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: Dokter Spesialis Kulit dan KelaminIrmadita Citrashantykanker kulitpenuaan dinipolusi udaraUnair

Editor

Next Post
Banjir bandang di Desa Tiger Miko, Kecamaan Lawe Sumur, Kabupaten Aceh Tenggara pada 20 Agustus 2023. Foto Dok. BPBD Aceh Tenggara.

Walhi Pastikan Aceh Tenggara Langganan Banjir Akibat Tutupan Hutan Rusak

Discussion about this post

TERKINI

  • Anggrek Dendrobium azureum. Foto Yanuar Ishaq Dwi Cahyo/Fauna & Flora International-Indonesia Programme.Anggrek Biru Raja Ampat Terancam Punah, Tapi Tak Dilindungi Hukum Indonesia
    In Rehat
    Jumat, 27 Juni 2025
  • PLTP Blawan Ijen, Kabupaten Bondowoso yang diresmikan secara hybrid oleh Presiden Prabowo Subianto, Kamis, 26 Juni 2025. Foto: BPMI Setpres.Prabowo Resmikan 55 Proyek Energi Panas Bumi dan Surya, Klaim Nol Emisi Karbon Tepat Waktu
    In News
    Jumat, 27 Juni 2025
  • Lahan proyek food estate yang memakan lahan hutan. Foto Dok. Greenpeace.Komisi IV DPR Janji Undang Aktivis Lingkungan untuk Bahas UU Baru Kehutanan
    In News
    Kamis, 26 Juni 2025
  • Patroli tim Manggala Agni pasca kebakaran hutan di TNTN, Mei 2025. Foto TNTN.Walhi Riau Ingatkan Penertiban Taman Nasional Tesso Nilo Jangan Represif dan Militeristik
    In Lingkungan
    Kamis, 26 Juni 2025
  • Bentrokan di Pulau Rempang, Batam, Provinsi Kepulauan Riau pada Kamis, 7 September 2023, terkait proyek pembangunan kawasan Rempang Eco-City. Foto walhiriau.or.id.Seruan Tokoh Lintas Agama, Tolak PSN yang Merusak Lingkungan dan Menggusur Rakyat
    In Lingkungan
    Rabu, 25 Juni 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media