Senin, 27 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Iskandar Lubis, Perlu Analisa Produksi Padi di Tengah Ancaman Perubahan Iklim

Analisa produksi tanaman padi perlu dilakukan untuk meningkatkan efisiensi dan daya tahan pertanian di tengah ketidakpastian iklim.

Rabu, 8 Mei 2024
A A
Guru Besar Fakultas Pertanian IPB University, Prof. Iskandar Lubis. Foto IPB University.

Guru Besar Fakultas Pertanian IPB University, Prof. Iskandar Lubis. Foto IPB University.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Indonesia sebagai negara kepulauan dengan populasi yang besar dan beragam menghadapi tantangan yang kompleks dalam memastikan ketersediaan pangan. Ancaman sekaligus hambatan dalam produksi padi terdiri dari perubahan iklim, degradasi lahan hingga bencana alam.

Ada ketidakpastian iklim dan pola cuaca yang semakin tidak terduga telah berdampak pada produktivitas pertanian. Juga banjir, kekeringan, dan perubahan suhu ekstrim yang dapat merugikan tanaman dan mengancam keberlanjutan produksi pangan.

Menurut Guru Besar Tetap Fakultas Pertanian IPB University, Prof. Iskandar Lubis perlu dilakukan analisa produksi tanaman yang melibatkan pemahaman mendalam terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas dan kualitas hasil pertanian.

Baca Juga: Korban Longsor di Kelok Bento Padang Ditemukan Selamat

“Dengan menyelidiki elemen-elemen seperti ketersediaan air, tanah, iklim, dan teknologi pertanian, analisa ini memberikan wawasan yang diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dan daya tahan pertanian,” kata Iskandar saat Pra Orasi Ilmiah Guru Besar secara daring, Rabu, 8 Mei 2024.

Guru Besar Bidang Analisis Produksi Tanaman tersebut menjelaskan, potensi hasil adalah kemampuan tanaman mengekspresikan hasil berdasarkan potensi genetik yang dimiliki. Sedangkan besaran hasil tanaman padi ditentukan oleh ukuran sink dan source-nya.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: IPB Universityketersediaan panganproduktivitas pertanianProf Iskandar Lubissink dan source

Editor

Next Post
Evakuasi warga terdampak banjir dan longsor Luwu, yang mengalami sakit, Rabu, 8 Mei 2024. Foto BNPB.

Banjir dan Longsor Luwu, Operasi Udara Evakuasi Warga Sakit dan Pasok Logistik

Discussion about this post

TERKINI

  • Kebakaran lahan gambut di palangkaraya, Kalimantan Tengah. Foto Aulia Erlangga/CIFOR.Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut Lewat Pendekatan Ekohidrologi
    In IPTEK
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • TPST Kranon di Kota Yogyakarta. Foto Dok. Portal Pemkot Yogyakarta.Walhi Yogyakarta Desak DIY Tolak Proyek PSEL yang Meningkatkan Degradasi Lingkungan di Piyungan
    In Lingkungan
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media