Sabtu, 26 Juli 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Kebakaran Gunung Merbabu Mencapai Luas 489 Hektar

Minggu, 29 Oktober 2023
A A
Kebakaran Gunung Merbabu, Jawa Tengah, yang terjadi sejak Jumat, 27 Oktober 2023, hingga Minggu, 29 Oktober 2023, belum berhasil dipadamkan. Foto BNPB.

Kebakaran Gunung Merbabu, Jawa Tengah, yang terjadi sejak Jumat, 27 Oktober 2023, hingga Minggu, 29 Oktober 2023, belum berhasil dipadamkan. Foto BNPB.

Share on FacebookShare on Twitter

Abdul Muhari menjelaskan, upaya memadamkan api terus dilakukan tim gabungan, juga melakukan pemantauan pergerakan titik api, melaksanakan langkah mitigasi, dan membuka dapur umum.

“Kebutuhan mendesak saat ini meliputi logistik makanan, matras, masker filter, dan oksigen portable,” imbuh Muhari.

Baca Juga: Gempa Dangkal Bengkulu 5,3 Magnitudo, BMKG: Dipicu Aktivitas di Zona Megathrust

Titik api pertama kebakaran Gunung Merbabu diketahui dari wilayah Dusun Sokowulu, Desa Tajuk, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang. Kobaran api meluas akibat kencangnya tiupan angin, merembet ke arah bawah menuju wilayah Dusun Ngaduman, Kecamatan Getasan.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Semarang, Mediarso menjelaskan, upaya pemadaman oleh tim gabungan dilaksanakan melalui jalur darat berupa penyemprotan air, pembuatan sekat bakar, dan gebyok.

“Kebakaran kali ini, intensitas api lebih besar, kondisi angin juga cukup kencang. Kami khawatirkan api akan terus merembet bahkan sampai ke wilayah Magelang.” ungkap Mediarso.

Baca Juga: Trio Pakel Divonis Bersalah, Koalisi Beberkan Dugaan Kriminalisasi Sejak Awal

Selain faktor cuaca, terbatasnya jumlah personel dan medan terjal menjadi hambatan bagi Satgas Karhutla Kabupaten Semarang dalam upaya pemadaman kebakaran hutan kali ini.

“Melihat kondisi di lapangan, kami berencana mengajukan bantuan water bombing ke BNPB. Kami juga membutuhkan tambahan masker dan logistik,” ucap Mediarso.

Kebakaran lahan di Gunung Merbabu merambah kawasan hutan pinus di Taman Nasional Gunung Merbabu, lahan pertanian warga, dan rusaknya pipa air bersih. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran Gunung Merbabu. [WLC01]

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: Gunung Merbabukarhutlakebakaran Gunung MerbabuProvinsi Jawa Tengah

Editor

Next Post
Ilustrasi sumur air tanah. Foto esdm.go.id.

Masyarakat Gunakan Air Tanah 100 Meter Kubik per Bulan Harus Berizin

Discussion about this post

TERKINI

  • Mahkamah Konstitusi menolak pengajuan uji formil UU KSDAHE, 17 Juli 2025. Foto Dok. AMAN.MK Tolak Uji Formil UU KSDAHE, Dissenting Opinion Dua Hakim Sebut Ada Pelanggaran
    In News
    Kamis, 24 Juli 2025
  • Rapat Koordinasi Penanganan Karhutla di Riau, 23 Juli 2025. Foto Dok. BMKG.Juli Puncak Kemarau di Riau, Potensi Karhutla Meningkat hingga Awal Agustus
    In News
    Kamis, 24 Juli 2025
  • Ilustrasi gajah di kawasan DAS Peusangan, Aceh. Foto WWF Indonesia.Lahan Konservasi Gajah dari Prabowo, Pakar Ingatkan Kepastian Status Lahan dan Kesesuaian Habitat
    In News
    Rabu, 23 Juli 2025
  • Komisi XIII menerima audiensi LEM UII Yogyakarta terkait RUU Masyarakat Adat di Gedung DPR, 21 Juli 2025. Foto Runi-Andri/Parlementaria.Lebih Dua Dekade, Baleg dan Komisi XIII DPR Janji Sahkan RUU Masyarakat Adat
    In News
    Rabu, 23 Juli 2025
  • Peresmian Pusat Komando Peringatan Dini Multi Bahaya di Jakarta, 21 Juli 2025. Foto BMKG.Fondasi Gedung Pusat Komando Peringatan Dini Multi Bahaya Sedalam 30 Meter
    In IPTEK
    Rabu, 23 Juli 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media