Rabu, 3 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Peringati Hari Jamu 2023 dengan Menanam hingga Menyeduh Jamu

Selasa, 30 Mei 2023
A A
Penanaman bibit Habbatussauda di Cangkringan, Sleman. Foto Dok. Humas UII.

Penanaman bibit Habbatussauda di Cangkringan, Sleman. Foto Dok. Humas UII.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Sebanyak seribu bibit tanaman Habbatussauda atau jintan hitam ditanam dalam rangka memperingati Hari Jamu Nasional di Dusun Ngepringan, Desa Wukirsari, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman pada 27 Mei 2023. Program hasil kerja sama Herbangin plus Habbatussauda dengan PSOH (Pusat Studi Obat Herbal) Farmasi UII (Universitas Islam Indonesia) tersebut diklaim penanaman dalam jumlah terbanyak sehingga memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri).

Penanaman bibit Habbatussauda dinilai penting karena merupakan bahan pembuatan berbagai produk kesehatan herbal yang banyak dikembangkan para praktisi herbal. Khasiatnya juga dinilai terbukti di dunia global dan banyak dibahas berbagai jurnal kesehatan internasional.

“Program ini sekaligus bentuk pelestarian tanaman habbatussauda yang telah terbukti khasiatnya serta merupakan anjuran dalam hadis Rasulullah SAW,” kata Dekan FMIPA UII Prof. Riyanto dalam siaran pers yang diterima Wanaloka.com pada 28 Mei 2023.

Baca Juga: Karhutla di Kota Palangkaraya Seluas Delapan Hektar Berhasil Dipadamkan

Habbatussauda popular sebagai bahan pembuatan obat herbal dan jamu. Kepopuleran dari habbatussauda tidak terlepas dari berbagai manfaat yang dipercaya ada kandungannya, seperti dipercaya untuk mengobati berbagai masalah kesehatan berupa menurunkan kolesterol, menurunkan berat badan, dan sebagainya.

Warisan Budaya
Sementara Fakultas Farmasi UGM memeriahkan Hari Jamu Nasional dengan sejumlah kegiatan. Seperti kampanye bertajuk “Djamoe (Djampi Oesodo) Kecanggihan Warisan Budaya dan Spiritualitas Bangsa Indonesia yang Tersaintifikasi” di Alun-Alun Kidul Yogyakarta. Juga Sharing Session dengan tema “Mengenal Produksi Jamu Modern” bersama praktisi industri obat tradisional.

“Jamu merupakan warisan turun temurun. Mesti dikenalkan ke seluruh masyarakat Indonesia dan generasi milenial,” tutur Dekan Fakultas Farmasi UGM, Prof. Satibi.

Baca Juga: Kepala BMKG Dicalonkan Sebagai Presiden WMO, Siapkan Tiga Misi Utama

Satibi menuturkan, sebagai warisan turun temurun jamu memiliki keunggulan tinggi karena berasal dari keragaman budaya, kearifan lokal, dan keragaman hayati yang tinggi. Bukti empiris menunjukkan jamu dapat menjaga dan meningkatkan kesehatan masyarakat, baik dalam upaya promosi maupun preventif.

Selain memberikan manfaat kesehatan, jamu memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Pengembangan jamu menjadi salah satu produk ekonomi kreatif perlu memperoleh dukungan dari berbagai pihak agar dapat semakin dikenal dan mampu bersaing di kancah dunia.

“Sudah saatnya jamu dikembangkan menjadi komoditas yang kompetitif di tingkat lokal, regional, maupun global,” imbuh Satibi.

Baca Juga: Deforestasi IKN 30 Persen, Butuh Waktu 99 Tahun Menghutankan Kembali

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: bibit HabbatussaudaFarmasi UIIgangguan musculoskeletal disorderHari Jamu NasionalHima Battra Unairjintan hitamUGM

Editor

Next Post
Pusat gempa dangkal Pantai Barat Sumatera 5,3 magnitudo pada Rabu, 31 Mei 2023. Foto tangkap layar Google Earth berdasarkan koordinat BMKG.

Gempa Dangkal di Pantai Barat Sumatera Dirasakan hingga IV MMI

Discussion about this post

TERKINI

  • Kayu-kayu yang berserak usai banjir bandang di Sumatra Utara. Foto tangkapan layar kompas.com/youtube.Berulang Kali Tapanuli Selatan Dihantam Banjir Bandang Gelondongan Kayu dari Hulu
    In Lingkungan
    Rabu, 3 Desember 2025
  • Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto (tengah) saat menyampaikan perkembangan bencana Sumatra di Tapanuli Utara, 29 November 2025. Foto BNPB.Anggota DPR Kritik Pernyataan Pejabat Publik Soal Banjir Sumatra Minim Empati
    In News
    Rabu, 3 Desember 2025
  • Peneliti Hidrologi Hutan dan Konservasi DAS UGM, Hatma Suryatmojo. Foto Dok. UGM.Hatma Suryatmojo, Banjir Bandang Sumatra Akibat Akumulasi Dosa Ekologis di Hulu DAS
    In Sosok
    Selasa, 2 Desember 2025
  • Tangkapan video pendek tentang banjir bandang di Tapanuli Tengah, Sumatra Utara. Foto @masinton/instagram.Kerugian Bencana Ekologis Sumatra Rp68,67 Triliun, Tak Sebanding Sumbangan dari Tambang dan Sawit
    In Lingkungan
    Selasa, 2 Desember 2025
  • Bantuan logistik untuk wilayah terdampak bencana Sumatra, Provinsi Aceh, Provinsi Sumatra Utara, dan Provinsi Sumatra Barat. Foto BNPB.Update Bencana Sumatra, Korban Tewas 442 Orang Terbanyak di Sumut
    In Bencana
    Senin, 1 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media