Kamis, 31 Juli 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Satu Orang Tewas dalam Musibah Tanah Longsor di Wonosobo

Kamis, 10 Februari 2022
A A
Wwarga bersama tim gabungan membersihkan jalan yang tertimbun material tanah longsor di Kecamatan Kejajar, Wonosobo, pada Rabu, 9 Februari 2022. Foto BPBD Kabupaten Wonosobo.

Wwarga bersama tim gabungan membersihkan jalan yang tertimbun material tanah longsor di Kecamatan Kejajar, Wonosobo, pada Rabu, 9 Februari 2022. Foto BPBD Kabupaten Wonosobo.

Share on FacebookShare on Twitter

Peristiwa tanah longsor di Wonosobo terjadi pada Rabu, 9 Februari 2022, pukul 15.00 WIB, saat wilayah Kecamatan Kejajar dilanda hujan lebat.

Baca Juga; Vaksin Merah Putih Masuk Tahap Uji Klinis I, Bersertifikat Halal hingga 2026

PVMBG menginformasikan potensi pergerakan tanah Februari 2022 di Kabupaten Wonosobo meliputi 15 kecamatan yakni, Kecamatan Garung, Kalibawang, Kalikajar, Kaliwiro, Kejajar, Kepil, Kertek, Leksono. Lebih lanjut Mojotengah, Sapuran, Selomerto, Sukoharjo, Wadaslintang, Watumalang, dan Wonosobo. Ke-15 kecamatan itu memiliki potensi pergerakan tanah kategori menengah hingga tinggi.

Kawasan pemukiman di sekitar pegunungan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah. Foto Wanaloka.com
Kawasan pemukiman di sekitar pegunungan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah. Foto Wanaloka.com

Dijelaskan, daerah yang mempunyai potensi pergerakan tanah kategori menengah yakni pada zona ini dapat terjadi gerakan tanah jika curah hujan di atas normal, terutama pada daerah yang berbatasan dengan lembah sungai, gawir, tebing jalan atau jika lereng mengalami gangguan. Sedangkan daerah yang mempunyai potensi pergerakan tanah tinggi jika curah hujan di atas normal, dan gerakan tanah lama dapat aktif kembali.

“Diharapkan masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bahaya hidrometeorologi,” kata Muhari. [WLC01]

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: BNPBBPBDhujan lebatKabupaten Wonosobolongsor di WonosoboPegunungan DiengProvinsi Jawa TengahPVMBG Badan Geologitanah longsor

Editor

Next Post
Banjir menggenangi wilayah Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, Jumat, 11 Februari 2022. Foto Dok BNPB.

Banjir di Bengkalis Genangi 1.274 Rumah, Waspadai Potensi Hujan  2 Hari  ke Depan

Discussion about this post

TERKINI

  • Mahkamah Konstitusi menolak pengajuan uji formil UU KSDAHE, 17 Juli 2025. Foto Dok. AMAN.MK Tolak Uji Formil UU KSDAHE, Dissenting Opinion Dua Hakim Sebut Ada Pelanggaran
    In News
    Kamis, 24 Juli 2025
  • Rapat Koordinasi Penanganan Karhutla di Riau, 23 Juli 2025. Foto Dok. BMKG.Juli Puncak Kemarau di Riau, Potensi Karhutla Meningkat hingga Awal Agustus
    In News
    Kamis, 24 Juli 2025
  • Ilustrasi gajah di kawasan DAS Peusangan, Aceh. Foto WWF Indonesia.Lahan Konservasi Gajah dari Prabowo, Pakar Ingatkan Kepastian Status Lahan dan Kesesuaian Habitat
    In News
    Rabu, 23 Juli 2025
  • Komisi XIII menerima audiensi LEM UII Yogyakarta terkait RUU Masyarakat Adat di Gedung DPR, 21 Juli 2025. Foto Runi-Andri/Parlementaria.Lebih Dua Dekade, Baleg dan Komisi XIII DPR Janji Sahkan RUU Masyarakat Adat
    In News
    Rabu, 23 Juli 2025
  • Peresmian Pusat Komando Peringatan Dini Multi Bahaya di Jakarta, 21 Juli 2025. Foto BMKG.Fondasi Gedung Pusat Komando Peringatan Dini Multi Bahaya Sedalam 30 Meter
    In IPTEK
    Rabu, 23 Juli 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media