Senin, 27 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Satu Orang Tewas dalam Musibah Tanah Longsor di Wonosobo

Kamis, 10 Februari 2022
A A
Wwarga bersama tim gabungan membersihkan jalan yang tertimbun material tanah longsor di Kecamatan Kejajar, Wonosobo, pada Rabu, 9 Februari 2022. Foto BPBD Kabupaten Wonosobo.

Wwarga bersama tim gabungan membersihkan jalan yang tertimbun material tanah longsor di Kecamatan Kejajar, Wonosobo, pada Rabu, 9 Februari 2022. Foto BPBD Kabupaten Wonosobo.

Share on FacebookShare on Twitter

Peristiwa tanah longsor di Wonosobo terjadi pada Rabu, 9 Februari 2022, pukul 15.00 WIB, saat wilayah Kecamatan Kejajar dilanda hujan lebat.

Baca Juga; Vaksin Merah Putih Masuk Tahap Uji Klinis I, Bersertifikat Halal hingga 2026

PVMBG menginformasikan potensi pergerakan tanah Februari 2022 di Kabupaten Wonosobo meliputi 15 kecamatan yakni, Kecamatan Garung, Kalibawang, Kalikajar, Kaliwiro, Kejajar, Kepil, Kertek, Leksono. Lebih lanjut Mojotengah, Sapuran, Selomerto, Sukoharjo, Wadaslintang, Watumalang, dan Wonosobo. Ke-15 kecamatan itu memiliki potensi pergerakan tanah kategori menengah hingga tinggi.

Kawasan pemukiman di sekitar pegunungan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah. Foto Wanaloka.com
Kawasan pemukiman di sekitar pegunungan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah. Foto Wanaloka.com

Dijelaskan, daerah yang mempunyai potensi pergerakan tanah kategori menengah yakni pada zona ini dapat terjadi gerakan tanah jika curah hujan di atas normal, terutama pada daerah yang berbatasan dengan lembah sungai, gawir, tebing jalan atau jika lereng mengalami gangguan. Sedangkan daerah yang mempunyai potensi pergerakan tanah tinggi jika curah hujan di atas normal, dan gerakan tanah lama dapat aktif kembali.

“Diharapkan masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bahaya hidrometeorologi,” kata Muhari. [WLC01]

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: BNPBBPBDhujan lebatKabupaten Wonosobolongsor di WonosoboPegunungan DiengProvinsi Jawa TengahPVMBG Badan Geologitanah longsor

Editor

Next Post
Banjir menggenangi wilayah Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, Jumat, 11 Februari 2022. Foto Dok BNPB.

Banjir di Bengkalis Genangi 1.274 Rumah, Waspadai Potensi Hujan  2 Hari  ke Depan

Discussion about this post

TERKINI

  • Kebakaran lahan gambut di palangkaraya, Kalimantan Tengah. Foto Aulia Erlangga/CIFOR.Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut Lewat Pendekatan Ekohidrologi
    In IPTEK
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • TPST Kranon di Kota Yogyakarta. Foto Dok. Portal Pemkot Yogyakarta.Walhi Yogyakarta Desak DIY Tolak Proyek PSEL yang Meningkatkan Degradasi Lingkungan di Piyungan
    In Lingkungan
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media