Senin, 27 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Suhandano, Ekolinguistik Membangun Opini Publik untuk Selamatkan Lingkungan

Persepsi manusia mengenai lingkungan diperoleh melalui bahasa, sehingga keterlibatan ahli linguistik dalam upaya penyelamatan lingkungan juga dibutuhkan.

Rabu, 12 Februari 2025
A A
Guru Besar Bidang Linguistik Antropologis FIB UGM, Prof. Suhandano. Foto Donnie/UGM.

Guru Besar Bidang Linguistik Antropologis FIB UGM, Prof. Suhandano. Foto Donnie/UGM.

Share on FacebookShare on Twitter

Masyarakat sebagai pembaca belum dilibatkan dalam wacana perubahan iklim. Pemberitaan tentang perubahan iklim didominasi tema tentang sains, fenomena alam yang natural, alih-alih sebagai fenomena yang dipicu oleh perilaku manusia.

Padahal manusia merupakan bagian dalam suatu ekosistem, namun wacana perubahan iklim selama ini cenderung dikonstruksi sebagai fenomena alam belaka. Kesadaran ekologis mencakup pengetahuan tentang peran manusia sebagai subjek dalam ekosistem yang mengatur lingkungan sebagai sumber daya penghidupan juga perlu diwacanakan.

“Media massa sebagai subjek yang membentuk persepsi publik memiliki kesempatan untuk membagikan narasi yang bersifat ekosentris,” imbuh Guru Besar ke 525 di UGM dan salah satu dari 17 Guru Besar FIB UGM.

Baca juga: Perubahan Iklim, Cuaca Ekstrem Makin Sering Dirasakan

Bahasa bagi Suhandana, tidak hanya mencerminkan pandangan dunia penuturnya terhadap lingkungan. Namun juga dapat mempengaruhi cara berpikir serta bertindak bagi para penutur.  Penelitian bahasa perlu diarahkan untuk membantu dalam mengatasi krisis lingkungan yang sekarang sedang dihadapi penghuni planet ini.

Ia menyerukan agar para ahli bahasa dapat terus memproduksi dan mereproduksi wacana positif yang memberikan kesadaran atas peran manusia di dalam ekosistem. Pemakaian bahasa yang dapat mendorong orang abai terhadap lingkungan perlu dihindari. Sebaliknya, pemakaian bahasa dalam wacana apapun sebaiknya mampu membangkitkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan.

“Ahli bahasa memang tidak memegang kunci dalam memecahkan masalah lingkungan, tetapi dapat menulis petunjuk penggunaannya,” tegas Ketua Program Studi Magister Linguistik FIB UGM ini. [WLC02]

Sumber: UGM

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: ekolinguistikFIB UGMperubahan iklimProf. Suhandano

Editor

Next Post
Pembongkaran pagar laut di Bekasi, 11 Februari 2025. Foto Dok. KKP.

Pagar Laut di Bekasi Dibongkar, Dugaan Korupsi di Tangerang Diusut

Discussion about this post

TERKINI

  • Kebakaran lahan gambut di palangkaraya, Kalimantan Tengah. Foto Aulia Erlangga/CIFOR.Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut Lewat Pendekatan Ekohidrologi
    In IPTEK
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • TPST Kranon di Kota Yogyakarta. Foto Dok. Portal Pemkot Yogyakarta.Walhi Yogyakarta Desak DIY Tolak Proyek PSEL yang Meningkatkan Degradasi Lingkungan di Piyungan
    In Lingkungan
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media