Senin, 29 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Teh Tubruk, Solusi Aman Menghindari Mikroplastik dari Kantong Teh Celup

Hasil temuan soal mikroplastik dalam teh celup, tak serta merta melarang peredaran teh celup karena belum ada aturan baku kandungan mikroplastik yang aman.

Sabtu, 8 Februari 2025
A A
Ilustrasi teh tubruk. Foto Pexels/pixabay.com.

Ilustrasi teh tubruk. Foto Pexels/pixabay.com.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Penelitian terbaru yang dipublikasikan di media massa menyebutkan, bahwa dari lima produk teh celup yang beredar secara komersial di masyarakat melepaskan mikroplastik dari kantong teh celup saat diseduh dengan air panas.

Peneliti mikroplastik Lembaga Kajian Ekologi dan Konservasi Lahan Basah (Ecological Observation and Wetlands Conservation/ Ecoton), Rafika Aprilianti menjelaskan, penelitian ini mengungkapkan kantong teh celup berbahan plastik berpotensi melepaskan jutaan partikel mikroplastik ke dalam tubuh. Sebab, saat kantong teh yang terbuat dari polimer itu dimasukkan ke dalam air panas, partikel mikroplastik yang dilepaskan bisa terserap oleh sel-sel usus dan memasuki aliran darah.

“Dari lima produk teh celup yang umum banyak beredar dan telah diteliti, semunya melepaskan mikroplastik saat diseduh,” ungkap Rafika, Senin, 3 Februari 2025.

Baca juga: Konsep Giant Sea Wall Versi Ahli yang Diklaim Tidak Meminggirkan Nelayan

Menanggapi hasil temuan ini, Dosen di Departemen Perilaku Kesehatan, Lingkungan, dan Kedokteran Sosial, FK-KMK UGM, Annisa Utami Rauf mengatakan, keberadaan hasil temuan tersebut tidak serta merta membuat peredaran teh celup dilarang. Sebab belum ada aturan baku yang menyebutkan berapa kandungan mikroplastik yang seharusnya ada dalam kantong teh celup. Bahkan benang gantungannya saja sudah mengandung fragment mikroplastik.

“Sepengetahuan saya tuh belum ada standar level yang baku. Jadi kami nggak tahu, misalnya beberapa kali minum itu dianggap berbahaya atau satu kali minum berbahaya. Meskipun mikroplastik itu emergence kontaminan,” kata Annisa.

Bagi konsumen yang suka minum teh celup, jika khawatir soal mikroplastik ini, maka bisa mengganti dengan penyajian menggunakan teh seduh yang disaring atau sejenis teh tubruk.

Baca juga: Arsinum, Inovasi Air Laut Siap Minum untuk Masyarakat Pesisir dan Pulau Kecil

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: FKKMK UGMkantong teh celupmikroplastikteh celupteh tubruk

Editor

Next Post
Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kalimantan Tengah. Foto Dok. PPID KLHK.

Perlu Penilaian Kerugian Lingkungan yang Inovatif untuk Pemulihan Ekosistem

Discussion about this post

TERKINI

  • Dua dari empat orangutan korban perdagangan ilegal yang dipulangkan dari Thailand, 23 Desember 2025. Foto Geopix.Empat Orangutan Dipulangkan ke Indonesia di Tengah Perusakan Hutan Sumatra
    In News
    Kamis, 25 Desember 2025
  • Konferensi Pers Climate Outlook 2026 di BMKG, 23 Desember 2025. Foto BMKG.Hasil Permodelan Kecerdasan Buatan, Iklim 2026 Bersifat Normal
    In News
    Rabu, 24 Desember 2025
  • Empat nelayan Pulau Pari yang menggugat Holcim demi keadilan iklim. Foto Walhi.Pengadilan Swiss Terima Gugatan Iklim Nelayan Indonesia Atas Holcim
    In News
    Selasa, 23 Desember 2025
  • Siklon tropis Grant, 23 Desember 2025. Foto BMKG.Waspada Gelombang Tinggi di Pesisir Selatan Akibat Siklon Tropis Grant
    In News
    Selasa, 23 Desember 2025
  • Ketua DPR RI, Puan Maharani. Foto Karisma/Istimewa.Puan Maharani Ajak Perempuan Pastikan Bumi Jadi Rumah Aman Bagi Generasi Masa Depan
    In Sosok
    Senin, 22 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media