Kamis, 13 November 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Cadangan Blue Carbon Indonesia Terancam Ekspansi Industri

Mangrove dan lamun Indonesia diperkirakan menyimpan 17 persen cadangan karbon global.

Minggu, 2 Januari 2022
A A
Aliran sungai diapit hutan di ekowisata Tangkahan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Foto Wanaloka.com.

Aliran sungai diapit hutan di ekowisata Tangkahan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Foto Wanaloka.com.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Cagar blue carbon yang berupa ekosistem pesisir, seperti mangrove, padang lamun, dan terumbu karang merupakan ekosistem penyimpan karbon alami dalam jumlah besar.

Indonesia dengan 3,2 juta hektare mangrove dan 3 juta hektare padang lamun menyimpan potensi besar cadangan blue carbon dunia.

“Mangrove dan lamun Indonesia diperkirakan menyimpan 17 persen cadangan karbon global,” tutur Peneliti Center for Information and Development Studies (CIDES) Indonesia, M.Rudi Wahyono, dalam BioTalk #16 Future of Biology; Marine Biology and Blue Carbon Research yang diselenggarakan Fakultas Biologi UGM bekerja sama dengan World Wide Fun for Nature (WWF) Indonesia dan CIDES Indonesia sebagaimana dilansir dari laman UGM tertanggal 15 Desember 2021.

Baca Juga: Ingin Tahu Jenis dan Tipe Warna Kulitmu? Simak Penjelasan Dokter Flandiana

Rudi mengatakan cagar blue carbon bisa bernilai sangat tinggi. Nilai karbon mangrove bisa mencapai 90.000 US dollar per hektare. Melalui pengelolaan cagar blue carbon ini, Indonesia akan memperoleh pendapatan ekonomi setidaknya 248 miliar US dollar atau sekitar Rp3,540 triliun melalui berbagai skema karbon kredit.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: Blue carbonCadangan karbonekowisataHutan bakauKawasan mangrove

Editor

Next Post
Kampoeng Cyber Kota Yogyakarta. Foto Wanaloka.com

Kampoeng Cyber di Kota Yogyakarta

Discussion about this post

TERKINI

  • Ilustrasi cuaca ekstrem. Foto Soetana Hasby/Wanaloka.com.Peringatan BMKG, Cuaca Ekstrem Sepekan Ini
    In News
    Senin, 10 November 2025
  • Ilustrasi ancaman perubahan iklim bagi masa depan anak. Foto Pexels/pixabay.comJejaring CSO Ajak Anak Muda Pantau Negosiasi Solusi Iklim Indonesia di COP 30 
    In News
    Minggu, 9 November 2025
  • Berperahu menuju Pulau Pamujan di Desa Domas, Kabupaten Serang, Banten. Foto Dok. ITB.Pulau Pamujan, Punya Tutupan Mangrove Asri Tetapi Terancam Abrasi
    In Traveling
    Minggu, 9 November 2025
  • Dosen ITB, Andy Yahya Al Hakim, memberikan sosialisasi di Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen, 15 September 2025. Foto Tim PPM/ITB.Sumber Air Sekitar Kawah Ijen Tercemar Fluorida, Gigi Warga Kuning dan Keropos
    In IPTEK
    Sabtu, 8 November 2025
  • Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Utusan Khusus Presiden Indonesia Bidang Iklim dan Energi, Hashim S. Djojohadikusumo dan Menteri KLH/BPLH Hanif Faisol Nurofiq di Forum COP 30 di Belem, Brasil. Foto Dok. KLH/BPLH.Klaim dan Janji-janji Indonesia di Forum Iklim Global COP30 Belém
    In Lingkungan
    Sabtu, 8 November 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media