Rabu, 17 September 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Guru Besar Serukan Pemerintah Lakukan Demokratisasi Energi dan Stop Deforestasi

Kamis, 27 Maret 2025
A A
Ilustrasi tenaga listrik energi surya. Foto mrganso/pixabay.com

Ilustrasi tenaga listrik energi surya. Foto mrganso/pixabay.com

Share on FacebookShare on Twitter

Angka ini akan semakin meningkat dengan adanya PSN di bidang pangan dengan membuka 3 juta hektare lahan pada 2025-2029. Proyek ini berkebalikan dengan target penurunan emisi sebesar 31,8-43,2 persen pada 2030.

Ia mempertanyakan kemungkinan target tersebut tercapai apabila PSN tetap dilanjutkan.

“Hentikan perusakan hutan alam. Kalkulasi dengan jujur dan benar kebutuhan lahan untuk pangan nasional,” tegas Awang.

Penegasan juga disampaikan Guru Besar Fakultas Geografi UGM Prof. Muhammad Baiquni, bahwa pembangunan perlu memperhatikan daya dukung lingkungan. Sebab, jika lingkungan sudah tidak mampu menampung kerusakan di Bumi, maka akan terjadi malapetaka yang mengancam kehidupan manusia. Bahkan krisis ekologi akan berbuntut pada krisis ekonomi moneter, terutama pada negara yang bergantung pada sumber daya alam seperti Indonesia.

“Kita harus belajar dari 1997-1998 ketika krisis ekonomi moneter diikuti kemarau panjang. Dampaknya, banyak sekali korban kelaparan, gagal panen. Itu berimbas pada ekonomi secara keseluruhan. Tentu saja kita tidak ingin mengulangi persoalan masa lalu,” ujar Baiquni. [WLC02]

Sumber: UGM

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: Emisi karbonenergi baru terbarukanEnergi fosilPSN

Editor

Next Post
Kondisi rumah warga di Kulon Progo yang terdampak longsor, 28 Maret 2025. Foto BPBD Kulon Progo.

Banjir dan Longsor Menerjang Daerah Istimewa Yogyakarta

Discussion about this post

TERKINI

  • Demonstrasi untuk mendesak penutupan TPL, Juli 2025. Foto Dok. AMAN.Komisi XIII DPR Soroti Dugaan Pelanggaran HAM terhadap Masyarakat Adat Tapanuli Raya
    In News
    Jumat, 12 September 2025
  • Bangunan roboh dampak angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Foto Dok BNPB.Hujan Lebat dan Angin Kencang Mengintai 12-18 September 2025
    In News
    Jumat, 12 September 2025
  • Kepala BNPB di antara pengungsi banjir di Bali, 11 September 2025. Foto Dok. BNPB.Tukad Meluap Semalam di Bali, 16 Warga Tewas dan 552 Warga Mengungsi
    In Bencana
    Jumat, 12 September 2025
  • Ilustrasi aplikasi. Foto MariusMB/pixabay.com.Aplikasi SisaJadi, Berdayakan UMKM Kurangi Food Loss hingga Swasembada Pangan
    In IPTEK
    Kamis, 11 September 2025
  • Sampah organik dari sisa makanan program MBG di SPPG Sayang-Sayang, Mataram, NTB. Foto Dok. KLH.Potret Baik Buruk Pengelolaan Sampah Sisa Makanan Program MBG
    In Lingkungan
    Kamis, 11 September 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media