Selasa, 1 Juli 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Hadapi Gempa Megathrust, Pelaku Pariwisata Bangun Kesiapsiagaan di Destinasi Wisata

Selasa, 27 Agustus 2024
A A
Ilustrasi tsunami. Foto KELLEPICS/pixabay.com.

Ilustrasi tsunami. Foto KELLEPICS/pixabay.com.

Share on FacebookShare on Twitter

“Harapannya, ISO yang telah lahir berangkat dari inisiasi Indonesia ini mampu mengurangi dampak mitigasi risiko dan akan mendorong tourism business continuity,” kata Weniza.

Baca Juga: Banjir Bandang di Kota Ternate, 13 Orang Dilaporkan Tewas

Kepala Bidang Mitigasi Tsunami Samudra Hindia dan Pasifik BMKG, Suci Dewi Anugrah, menambahkan wilayah yang berpotensi gempa megathrust tidak hanya di Indonesia saja, namun negara lain seperti Jepang juga Hawaii. Jadi harus disikapi dengan upaya mitigasi secara berkelanjutan.

Pertama, menyiapkan assessment. Artinya, kawasan wisata ataupun pengelola wisata mampu memahami potensi bahaya yang dapat melanda wilayahnya.

Kedua, membangun kesiapsiagaan mulai dari identifikasi jumlah wisatawan hingga alur evakuasi yang dilengkapi dengan rambu-rambu evakuasi yang jelas, utamanya di tiap-tiap penginapan atau hotel. Diharapkan seluruh pegawai hotel telah mendapatkan training dan sosialisasi serta simulasi bencana yang dilakukan secara rutin.

Baca Juga: Akibat Siklus El Nino dan La Nina di Indonesia Anomali Hujan April-Desember

Ketiga, menyiapkan materi informasi kesiapsiagaan atau materi edukasi.

“Jangan lupa memberikan safety briefing terhadap tamu yang datang, sehingga tamu memahami apabila dalam kondisi darurat apa saja yang harus dilakukan,” ujar Suci.

Kemenparekraf mencatat distribusi perjalanan wisatawan nusantara pada November 2023 menunjukkan Jakarta dan Banten menempati posisi lima besar sebagai provinsi asal distribusi perjalanan wisnus. Tiap-tiap presentase sebesar 9,32 persen dan 7,65 persen. Sementara secara keseluruhan pergerakan wisnus di Banten sampai dengan November 2023, BPS mencatat berjumlah 43.129.799 pergerakan. [WLC02]

Sumber: Kemenparekraf

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: destinasi wisatagempa MegathrustKemenparekrafpelaku pariwisatasistem deteksi dini gempawisata pantai

Editor

Next Post
Ilustrasi hulu migas. Foto Dok. Kementerian ESDM.

Pemerintah akan Reaktivasi Sumur Migas yang Tidak Aktif

Discussion about this post

TERKINI

  • Gunung Rinjani. Foto Dok. Kemenpar.Belajar dari Kasus Juliana, Operator hingga Pendaki Harus Patuhi SOP Pendakian Ekstrem Gunung Rinjani
    In Traveling
    Sabtu, 28 Juni 2025
  • Ilustrasi badai dilautan. Foto dexmac/pixabay.comCuaca Ekstrem Intai Sepekan Depan, Waspada Liburan ke Puncak hingga Labuan Bajo
    In News
    Sabtu, 28 Juni 2025
  • Anggrek Dendrobium azureum. Foto Yanuar Ishaq Dwi Cahyo/Fauna & Flora International-Indonesia Programme.Anggrek Biru Raja Ampat Terancam Punah, Tapi Tak Dilindungi Hukum Indonesia
    In Rehat
    Jumat, 27 Juni 2025
  • PLTP Blawan Ijen, Kabupaten Bondowoso yang diresmikan secara hybrid oleh Presiden Prabowo Subianto, Kamis, 26 Juni 2025. Foto: BPMI Setpres.Prabowo Resmikan 55 Proyek Energi Panas Bumi dan Surya, Klaim Nol Emisi Karbon Tepat Waktu
    In News
    Jumat, 27 Juni 2025
  • Lahan proyek food estate yang memakan lahan hutan. Foto Dok. Greenpeace.Komisi IV DPR Janji Undang Aktivis Lingkungan untuk Bahas UU Baru Kehutanan
    In News
    Kamis, 26 Juni 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media