Senin, 19 Mei 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Ingin Tahu Jenis dan Tipe Warna Kulitmu? Simak Penjelasan Dokter Flandiana

Tipe ini banyak dijumpai pada penduduk dari Asia Timur.

Minggu, 2 Januari 2022
A A
Ilustrasi. Foto Tumisu/Pixabay.com.

Ilustrasi. Foto Tumisu/Pixabay.com.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Secara umum, manusia mengenal tiga jenis kulit. Kulit kering yang ditandai dengan kusam, tertarik, dan sedikit mengelupas. Kulit berminyak yang tampak mengkilap karena minyak pada area tertentu. Kulit kombinasi yaitu kadangkala berminyak dan kadangkala kering. Serta kulit sensitif yang mudah berjerawat, memerah, gatal, mudah alergi, dan mengelupas karena pemakaian produk tertentu.

Demikian paparan dokter Flandiana Yogianti dari Departemen Dermatologi & Venereologi Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FKKMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) sebagaimana dilansir laman UGM tertanggal 8 Desember 2021.

Sedangkan berdasarkan warnanya, Flandiana menjelaskan terdapat 1 hingga 6 tipe kulit. Tipe pertama menunjukkan tipe kulit yang paling cerah dan tipe ke-6 menunjukkan tipe kulit yang paling gelap.

Baca Juga: Baboe Mengalami Diskriminasi Sekaligus Diperlakukan Sama oleh Keluarga Kolonial

Tipe kulit 1 kalau terpapar sinar matahari akan mudah sekali terbakar dan tidak menggelap. Tipe 2 juga bisa terbakar kalau terkena sinar matahari, tapi kemudian bisa menggelap. Tipe 3 bisa terbakar, tetapi tidak melepuh atau memerah. Tipe ini banyak dijumpai pada penduduk dari Asia Timur. Tipe 4 biasanya tidak terbakar kalau terkena sinar matahari. Tipe 5 jarang sekali terbakar dan mudah sekali menjadi hitam. Tipe 6 merupakan tipe kulit yang paling gelap.

“Untuk pemeriksaan lebih detail mengenai jenis dan tipe kulit secara objektif menggunakan alat ukur melalui dokter spesialis dermatologi dan venereology,” kata Flandiana.

Baca Juga: Prof. Wahyu Andayani: Lindungi Hutan Lewat Pembangunan KPH

Perbedaan jenis kulit antar orang terjadi akibat beberapa faktor. Kulit kering, menurut Flandiana, disebabkan oleh multifaktor, salah satunya yang paling berpengaruh karena masalah barrier kulit (lapisan kulit paling atas). Mengingat barrier kulit memiliki fungsi untuk menahan air, ketika ada gangguan tentu kulit itu akan kering atau lebih mudah untuk air lepas.

“Solusinya adalah memperbaiki barrier kulit dan menghindari penggunaan produk eksfoliatif secara berlebihan,” jelasnya.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: dokter Flandiana Yogiantienam warna kulitjenis kulittipe warna kulit

Editor

Next Post
Aliran sungai diapit hutan di ekowisata Tangkahan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Foto Wanaloka.com.

Cadangan Blue Carbon Indonesia Terancam Ekspansi Industri

Discussion about this post

TERKINI

  • Pusat gempa dangkal 5,2 magnitudo yang mengguncang Kota Mataram, Lombok Barat, pada Minggu, 18 Mei 2025. Foto tangkap layar Google Earth berdasarkan koordinat gempa BMKG.Kota Mataram Diguncang Lindu 5,2 Magnitudo Dirasakan Skala III MMI
    In News
    Minggu, 18 Mei 2025
  • Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur dilanda bencana hidrometeorologi, banjir bandang pada Selasa, 13 Mei 2025. Foto BPBD Lumajang.Bencana Hidrometeorologi Landa Pulau Jawa dan Sulawesi Menelan Korban Jiwa
    In Bencana
    Kamis, 15 Mei 2025
  • Guru Besar Kedokteran Hewan dan Biomedis IPB University, Prof. Gunanti. Foto Dok. IPB University.Gunanti, Ayo Kolaborasi Shelter dan Animal Welfare untuk Hewan Terlantar
    In Sosok
    Rabu, 14 Mei 2025
  • Proses pencarian lanjutan pendaki hilang di Gunung Binaya di Maluku Tengah, 12-19 Mei 2025. Foto Dok. Balai TN Manusela.Pencarian Pendaki Hilang di Gunung Binaya Dilanjutkan Hingga 19 Mei 2025
    In News
    Rabu, 14 Mei 2025
  • Daun kelor. Foto Dok. Unair.Makanan Tambahan dengan Daun Kelor, Gizi Balita Stunting di Gunungkidul Alami Perbaikan
    In IPTEK
    Selasa, 13 Mei 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media