Rabu, 18 Juni 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Kebijakan Baru Atur Kesiapan Sistem Kelistrikan Menerima Energi Terbarukan

Rabu, 18 Oktober 2023
A A
Ilustrasi tenaga listrik ramah lingkungan. Foto PIRO4D/pixabay.com.

Ilustrasi tenaga listrik ramah lingkungan. Foto PIRO4D/pixabay.com.

Share on FacebookShare on Twitter

“Kebijakan transisi energi indonesia, mudah-mudahan kami bisa mencapai Net Zero Emission (NZE) pada 2060 atau mungkin lebih cepat. Transisi energi tentu tidak hanya terkait transisi energi bersih. Juga sisi suplai yang lebih berkeadilan, inklusif, dan berkelanjutan,” ujar Suharso.

Indonesia terus mempelajari dan menyesuaikan dinamika perubahan iklim global, termasuk langkah-langkah kerja di dalam negeri. Sejak 2015, Indonesia terus berkomitmen untuk melakukan upaya penurunan Emisi GRK. Target NDC Indonesia juga dipertajam pada akhir tahun 2022 lalu.

Baca Juga: Jepang Buang Limbah Radiokatif ke Laut, DPR Waspadai Impor Seafood

Pada 23 september 2022, Indonesia menyampaikan enhanced NDC (ENDC) ke sekretariat UNFCCC dengan mempertajam target reduksi grk dari 29 persen menjadi 31,89 persen dengan kekuatan nasional. Serta dari 41 persen menjadi 43,2 persen dengan dukungan kerja sama teknik internasional untuk tahun 2030.

“Indonesia kini telah memulai penyusunan 2nd NDC (SNDC) yang akan selaras dengan long term strategy low carbon and climate resilience 2050 dengan visi iklim indonesia untuk mencapai NZE pada 2060 atau lebih cepat,” imbuh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar saat membuka ETCE 2023.

Baca Juga: Pengetahuan Etnobotani Suku Rejang untuk Ketahanan Pangan Terancam Punah

ETCE 2023 mengangkat tema “Collaboration to Achieve the Energy Transition to Net Zero Emission 2060”. Gelaran tersebut diikuti perusahaan dan pemerintah daerah yang berlangsung sejak tanggal 18 hingga 20 Oktober 2023 di Hotel Bidakara, Jakarta.

Seminar Transisi Energi akan dibagi dalam tujuh sesi yang mengangkat topik tentang strategi dekarbonisasi, kesiapan industri mendukung ketahanan energi, RUEN dan RUED Provinsi, peluang pengembangan EBT, mitigasi lingkungan, penyiapan SDM dan peran PLTN mendukung transisi energi. Sedangkan pembicara yang dihadirkan dari anggota DEN, Kementerian dan Lembaga, CEO Perusahaan, Pemerintah Daerah dan Akademisi. [WLC02]

Sumber: Kementerian ESDM

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: Dewan Energi NasionalEBTenergi terbarukanEnergy Transitions Conference & ExhibitionKebijakan Energi Nasional

Editor

Next Post
Pusat gempa Garut magnitudo 5,6 yang terjadi pada Kamis malam, 19 Oktober 2023. Foto Google Earth berdasarkan koordinat BMKG.

Gempa Garut, BMKG: Gempa Dangkal Dipicu Aktivitas Lempeng Indo-Australia

Discussion about this post

TERKINI

  • Akademisi Sekolah Bisnis IPB University, Nimmi Zulbainarni. Foto Dok. IPB University.Nimmi Zulbainarni, Penambangan Raja Ampat Abaikan Valuasi Ekonomi untuk Keberlanjutan Alam
    In Sosok
    Rabu, 18 Juni 2025
  • Aksi bebaskan Sorbatua Siallagan di depan gedung Mahkamah Agung RI, 9 Mei 2025. Foto Dok. AMANSorbatua Siallagan Bebas, AMAN Harap MA Konsisten Adili Perkara Serupa
    In News
    Rabu, 18 Juni 2025
  • Kepala PSA IPB University, Bayu Eka Yulian. Foto Dok. IPB University.Bayu Eka Yulian, Negara Harus Jujur Pertambangan di Pulau Kecil Langgar UU dan Hak Masyarakat Adat
    In Sosok
    Selasa, 17 Juni 2025
  • Pulau kecil Wawonii yang terancam ekosistemnya akibat aktivitas tambang nikel. Foto jatam.org.Izin Pinjam Pakai Hutan untuk Tambang Nikel di Pulau Kecil Wawonii Dicabut
    In Lingkungan
    Selasa, 17 Juni 2025
  • Tangkapan layar video yang menunjukkan kolom abu vulkanik yang membumbung tinggi dari erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Selasa, 17 Juni 2025 sore. Foto BPBD Kabupaten Flores Timur.Status Awas Lagi, Tinggi Kolom Abu Erupsi Lewotobi Laki-laki Capai 10 Km Lebih
    In Bencana
    Selasa, 17 Juni 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media