Kedua, memilih paket kegiatan yang akan dilakukan, yaitu kegiatan sosialisasi/kampanye kesadaran lingkungan, pelatihan lingkungan, penanaman pohon, aksi bersih lingkungan, atau penerapan energi baru terbarukan. Ketiga, menyampaikan biaya yang diperlukan dengan menggunakan formulir yang telah disediakan dalam situs tersebut.
“Setelah menyelesaikan proses pengisian data, masyarakat mendapatkan notifikasi telah mengajukan kegiatan,” terang Damayanti.
Baca Juga: Alat Pemantauan Aktivitas Gunung Semeru Dicuri, Gembok Pagar Digergaji
Tahap selanjutnya, KLHK akan melakukan verifikasi terhadap usulan-usulan tersebut. Kemudian, KLHK akan menyampaikan daftar kelompok berserta kegiatan dan besaran alokasi dana ke BPDLH untuk dapat disalurkan pendanaannya.
Dalam keterangannya, Presiden Joko Widodo menekankan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam upaya menjaga lingkungan dan mengatasi dampak perubahan iklim di Tanah Air adalah penting. Sebab lingkungan yang tidak terjaga akan memengaruhi kualitas hidup masyarakat.
“Baik berupa sakit, kekeringan, kemudian tekanan terhadap pangan. Itu saya kira yang harus menjadi perhatian kami bersama,” tutur Jokowi saat menyerahkan Surat Keputusan (SK) Perhutanan Sosial dan SK Tanah Obyek Reforma Agraria (TORA) serta Sertifikat Layanan Dana Lingkungan kepada perwakilan masyarakat di Festival LIKE 2 di Jakarta Convention Center (JCC), Jumat, 9 Agustus 2024.
Baca Juga: Alat Pemantauan Aktivitas Gunung Semeru Dicuri, Gembok Pagar Digergaji
Jokowi pun mengemukakan, bahwa sektor energi, pertambangan, dan kehutanan merupakan sektor yang memberikan dampak besar terhadap lingkungan. Ia pun mendorong agar KLHK memberikan perhatian lebih terhadap aksi pemulihan lingkungan.
“Saya selalu sampaikan semua pertambangan harus memiliki nursery. Pemulihan lingkungan, rehabilitasi hutan harus menjadi concern dari KLHK,” ucap dia.
Sementara salah satu penerima SK TORA dari Provinsi Riau, Javarudin mengatakan dengan adanya SK TORA, ia bisa memanfaatkan lahannya untuk kebutuhan sehari-hari.
“Di lahan itu bisa kami tanami tanaman yang hasilnya untuk kebutuhan untuk sehari-hari,” ujar Javarudin. [WLC02]
Sumber: PPID KLHK
Discussion about this post