Kamis, 19 Juni 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Mitigasi Erupsi Gunung Kerangetang, 77 Warga Dievakuasi

Kamis, 16 Februari 2023
A A
Mitigasi erupsi Gunung Karangetang, sebanyak 77 penduduk dievakuasi. Foto BNPB.

Mitigasi erupsi Gunung Karangetang, sebanyak 77 penduduk dievakuasi. Foto BNPB.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Mitigasi erupsi Gunung Karangetang sebanyak 77 penduduk telah dievakuasi. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi pada 8 Februari 2023, memutuskan menaikkan status aktivitas Gunung Karangetang yang berada di Pulau Siau, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, dari Level II (Waspada) menjadi Level III (Siaga).

Merespons kenaikkan status Gunung Karangetang, BPBD Kabupaten Sitaro mengevakuasi 77 warga. Evakuasi ini langkah dini BPBD Kabupaten Sitaro dalam mitigasi erupsi Gunung Karangetang.

Kasub Kedaruratan Logistik BPBD Kabupaten Sitaro, Meydy Laurens mengatakan bahwa pihaknya bersama Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Damkar, PMI, Tagana, TNI, Polri dan Pemerintah Kecamatan Siau Timur telah menyiagakan pengungsian beserta segala kebutuhan dasarnya.

Baca Juga: Gunung Karangetang Siaga, Perhatikan Imbauan Badan Geologi Berikut Ini

Selain tempat tidur yang layak, lintas instansi tersebut juga mendirikan dapur umum dan fasilitas air bersih.

“Untuk saat ini pengungsian sudah berjalan. Selain BPBD ada beberapa instansi juga yang terlibat dalam penanganan,” kata Meydy dalam siaran pers BNPB pada Kamis, 16 Februari 2023.

Ke 77 penduduk yang dievakuasi diungsikan di Museum Siau Timur. Data hingga Kamis, 16 Februari 2023, warga yang dievakuasi sebagai langkah mitgasi erupsi Gunung Karangetang, 77 jiwa yang terdiri dari 39 laki-laki dan 38 perempuan dengan rincian 5 balita, 7 anak-anak, 45 dewasa, 20 lansia.

Baca Juga: Ini Pelayanan EMT Indonesia untuk Korban Gempa Turki

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: erupsi Gunung KarangetangGunung KarangetangGunung Karangetang SiagaKepulauan Sitaromitigasi erupsi Gunung Karangetang

Editor

Next Post
Presiden Joko Widodo membuka acara Kick Off untuk persiapan World Water Forum 2024. Foto brin.go.id.

Ini Enam Persoalan Prioritas Sumber Daya Air dalam WWF 2024 di Bali

Discussion about this post

TERKINI

  • Akademisi Sekolah Bisnis IPB University, Nimmi Zulbainarni. Foto Dok. IPB University.Nimmi Zulbainarni, Penambangan Raja Ampat Abaikan Valuasi Ekonomi untuk Keberlanjutan Alam
    In Sosok
    Rabu, 18 Juni 2025
  • Aksi bebaskan Sorbatua Siallagan di depan gedung Mahkamah Agung RI, 9 Mei 2025. Foto Dok. AMANSorbatua Siallagan Bebas, AMAN Harap MA Konsisten Adili Perkara Serupa
    In News
    Rabu, 18 Juni 2025
  • Kepala PSA IPB University, Bayu Eka Yulian. Foto Dok. IPB University.Bayu Eka Yulian, Negara Harus Jujur Pertambangan di Pulau Kecil Langgar UU dan Hak Masyarakat Adat
    In Sosok
    Selasa, 17 Juni 2025
  • Pulau kecil Wawonii yang terancam ekosistemnya akibat aktivitas tambang nikel. Foto jatam.org.Izin Pinjam Pakai Hutan untuk Tambang Nikel di Pulau Kecil Wawonii Dicabut
    In Lingkungan
    Selasa, 17 Juni 2025
  • Tangkapan layar video yang menunjukkan kolom abu vulkanik yang membumbung tinggi dari erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Selasa, 17 Juni 2025 sore. Foto BPBD Kabupaten Flores Timur.Status Awas Lagi, Tinggi Kolom Abu Erupsi Lewotobi Laki-laki Capai 10 Km Lebih
    In Bencana
    Selasa, 17 Juni 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media