Minggu, 21 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Pekan Ini, Kasetpres Janjikan Bahas 34 Kasus Reforma Agraria yang Belum Selesai

Senin, 26 September 2022
A A
Perwakilan buruh tani menyampaikan aspirasi soal reforma agraria yang diterima Kasatpres di Wisma Negara Jakarta, 24 September 2022. Foto presienri.go.id

Perwakilan buruh tani menyampaikan aspirasi soal reforma agraria yang diterima Kasatpres di Wisma Negara Jakarta, 24 September 2022. Foto presienri.go.id

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Sejumlah perwakilan buruh tani tiba ke Wisma Negara, Jakarta pada 24 September 2022 untuk menyampaikan salah satu poin tuntutan terkait kasus-kasus reforma agraria yang belum diselesaikan. Sebagian besar kasus tersebut berkaitan dengan kepemilikan lahan.

Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono didampingi Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin menerima perwakilan para buruh tani tersebut. Heru Budi menjanjikan, aspirasi yang disampaikan kepada dirinya akan segera ditindak lanjuti dengan instansi terkait.

“Saya akan undang rapat instansi terkait, mungkin minggu depan,” kata Heru.

Baca Juga: Hari Tani Nasional ke-62 Tahun dan Persoalan Lahan Pangan

Ia juga menjanjikan 34 kasus yang disampaikan para perwakilan buruh tani tersebut akan dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo.

“Saya akan pilah-pilah. Semoga dari 34 kasus, 1, 2, 3 (poin) Insyaallah bisa (ditindaklanjuti). Nanti kita diskusi,” imbuh Heru.

Ia menegaskan jika para petani telah memiliki surat kepemilikan tanah, maka tanah tersebut tidak dapat dikriminalisasi oleh siapa pun.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: buruh taniKasatpresomnibus lawreforma agrariaUU Cipta Kerja

Editor

Next Post
Proses penyiraman bibit pohon trembesi dalam penutupan FKY 2022, 25 September 2022. Foto fky.id

FKY 2022 Dibuka dengan Pengumpulan Air, Ditutup dengan Penyiraman Trembesi

Discussion about this post

TERKINI

  • Masyarakat adat Awyu, Papua mengajukan permohonan kasasi ke MA terkait upaya mempertahankan kelestarian hutan Papua. Foto Dok. Walhi Papua.Walhi Papua Tolak Rencana Prabowo Buka Perkebunan Sawit di Papua
    In News
    Rabu, 17 Desember 2025
  • Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di kawasan Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur. Foto Soetana Hasby/Wanaloka.com.Terancam Punah, DIY Didesak Terbitkan Larangan Perdagangan Monyet Ekor Panjang
    In News
    Selasa, 16 Desember 2025
  • Evakuasi warga terdampak banjir di Bali pada Minggu, 14 Desember 2025. Foto BNPB.Banjir di Bali Menewaskan Seorang Turis Mancanegara
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • Penanganan darurat bencana Sumatra, pengerukan Sungai Aek Doras, Kota Sibolga, Sumatra Utara. Foto BNPB.Bencana Sumatra, Korban Tewas Mencapai Seribu Lebih
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • FAMM Indonesia bersama Kaoem Telapak menggelar "FAMM Fest: mempertemukan Suara, Seni, dan Rasa" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, dalam rangka peringatan 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (16 HAKTP) pada 10 Desember 2025.Perempuan di Garis Depan Krisis Ekologis
    In News
    Sabtu, 13 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media