Minggu, 26 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Peraturan Anti Deforestasi UE, Walhi Desak Pemerintah Segera Benahi Tata Kelola Sawit dan Kayu

Kamis, 15 September 2022
A A
Peraturan Anti Deforestasi Uni Eropa, Walhi desak pemerintah segera benahi tata kelola sawit dan kayu. Foto Ilustrasi Pohon Eboni l Wanaloka.com.

Peraturan Anti Deforestasi Uni Eropa, Walhi desak pemerintah segera benahi tata kelola sawit dan kayu. Foto Ilustrasi Pohon Eboni l Wanaloka.com.

Share on FacebookShare on Twitter

Terhadap wilayah kelola rakyat yang berkonflik dengan korporasi, maka diperlukan distribusi lahan dengan skema enclave, dan bahkan lebih jauh mencabut izin perusahaan.

Kedua, kata Uli, diperlukan penguatan implementasi dari kebijakan moratorium izin di kawasan hutan. Bahkan pemerintah Indonesia sudah seharusnya mengambil langkah untuk berhenti menerbitkan izin untuk perkebunan sawit. Jika penerbitan izin kawasan hutan terus dilakukan, maka deforestasi akan semakin masif. Ketiga adalah penegakan hukum.

Hal lainnya yang diputuskan Parlemen Uni Eropa dan harus diperhatikan oleh pemerintah Indonesia adalah sertifikasi.

Baca Juga: MoU Indonesia-Norwegia untuk Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca di Sektor Kehutanan

Parlemen Eropa juga menyatakan bahwa sertifikasi tidak dapat digunakan oleh perusahaan sebagai pengganti bahwa mereka telah melakukan uji tuntas. Selama ini banyak sekali kasus yang ditemui, bahwa perusahaan pemegang sertifikat seperti SVLK dan ISPO untuk Indonesia masih melakukan deforestasi dan pelanggaran hak asasi manusia. Maka pemberian, monitoring, evaluasi terhadap korporasi pemegang sertifikat SVLK dan ISPO harus dilakukan dengan serius, ketat dan inklusif, agar semua pihak dapat memantau.

Untuk menjamin implementasi Peraturan Anti Deforestasi Uni Eropa ini bermanfaat bagi perlindungan hutan Indonesia serta masyarakat (petani swadaya, masyarakat adat, komunitas lokal), Parlemen Uni Eropa harus memperkuat kerja sama dengan pemerintah Indonesia dan mendorong pemerintah Indonesia untuk memperbaiki tata kelola, kebijakan perlindungan hutan dan hak asasi manusia serta memperluas pengakuan hak rakyat Indonesia atas wilayah kelola mereka.

Baca Juga: Hasil Hutan Bukan Kayu Bernilai Tinggi di Pasar Domestik dan Internasional

Peraturan Anti Deforestasi Uni Eropa ini tentunya tidak diharapkan memberikan dampak buruk bagi petani swadaya di Indonesia. Maka untuk menjamin petani Indonesia dapat memenuhi prasyarat uji tuntas, maka Parlemen UE harus memberikan perhatian khusus dan membangun kerja sama dengan petani.

Catatan, pemungutan suara di pleno Parlemen UE merupakan langkah terakhir sebelum negosiasi antara Komisi Eropa, Dewan dan Parlemen Eropa. Proses selanjutnya akan menghasilkan dokumen Peraturan UE tentang Komoditas Bebas Deforestasi versi final. [WLC01]

Sumber: Walhi

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: deforestasi dan degradasi hutanHutan Indonesiakawasan hutanmasyarakat adatperaturan anti deforestasi Uni Eropaperkebunan sawitUndang-undang Anti Deforestasi Uni EropaUni EropaWalhi Nasional

Editor

Next Post
Mahasiswa UGM temukan kandungan kulit salak pondoh dapat menjadi obat kanker lidah. Foto Ilustrasi | mufidpwt pixabay.com.

Mahasiswa UGM Temukan Kandungan Kulit Salak Pondoh Obat Kanker Lidah

Discussion about this post

TERKINI

  • Kebakaran lahan gambut di palangkaraya, Kalimantan Tengah. Foto Aulia Erlangga/CIFOR.Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut Lewat Pendekatan Ekohidrologi
    In IPTEK
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • TPST Kranon di Kota Yogyakarta. Foto Dok. Portal Pemkot Yogyakarta.Walhi Yogyakarta Desak DIY Tolak Proyek PSEL yang Meningkatkan Degradasi Lingkungan di Piyungan
    In Lingkungan
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media