Minggu, 21 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Perumusan Kebijakan Energi Nasional Jangan Abaikan Masyarakat Adat

Selasa, 13 Mei 2025
A A
Masyarakat adat Aek Godang-Tornauli di Tapanuli Utara, Sumatra Utara. Foto Dok. AMAN.

Masyarakat adat Aek Godang-Tornauli di Tapanuli Utara, Sumatra Utara. Foto Dok. AMAN.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Kepala Pusat Studi Energi Baru dan Terbarukan Universitas Airlangga (Unair), Indira Wahyuni mengritisi realisasi transisi energi di Indonesia. Ia mempertanyakan arah transisi yang kerap tidak berpihak pada kelompok rentan.

“Energi berkeadilan? Untuk siapa? Masyarakat? Yang mana?” tanya dia dalam seminar bertema “Transisi Energi Berkeadilan: Perlindungan Hukum terhadap Masyarakat Hukum Adat dalam Arus Transisi Energi di Indonesia” di Ruang UDT gedung Pascasarjana, Kampus Dharmawangsa-B Unair, Jumat, 9 Mei 2025.

Indira menyoroti bahwa Indonesia memiliki potensi panas bumi hingga 40 persen dari total dunia. Namun, potensi yang termanfaatkan baru sekitar 2,5 persen. Menurut dia, seharusnya transisi energi bergerak dari fosil ke energi terbarukan, bukan sebaliknya.

Baca juga: Lokasi Penemuan 19 Pohon Ganja di Areal Penggunaan Lain di Kerinci

“Nasional kalau sudah menaruh komitmen transisi, daerah tinggal mengikuti. Tapi nyatanya tidak bisa dilaksanakan begitu saja karena kompleksitas persoalan lingkungan kita,” imbuh dia.

Ia juga menyebut masyarakat hukum adat sebagai elemen penting yang tidak boleh terabaikan dalam perumusan kebijakan energi nasional.

Masyarakat adat penjaga ekologi

Besarnya peran masyarakat adat sebagai elemen penting dalam perumusan kebijakan energi nasional juga diamini Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Jawa Timur, Wahyu Eka Setyawan. Bahwa pola hidup yang menjaga keseimbangan ekologis sebagai bentuk kesadaran kolektif terbentuk secara turun-temurun. Seperti halnya yang terjadi pada masyarakat adat.

Baca juga: Deformasi Lempeng Picu Gempa 5,3 Magnitudo di Mandailing Natal

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: Emisi karbonKebijakan Energi NasionalMasyarakat Adattransisi energiUnairWalhi Jawa Timur

Editor

Next Post
Daun kelor. Foto Dok. Unair.

Makanan Tambahan dengan Daun Kelor, Gizi Balita Stunting di Gunungkidul Alami Perbaikan

Discussion about this post

TERKINI

  • Masyarakat adat Awyu, Papua mengajukan permohonan kasasi ke MA terkait upaya mempertahankan kelestarian hutan Papua. Foto Dok. Walhi Papua.Walhi Papua Tolak Rencana Prabowo Buka Perkebunan Sawit di Papua
    In News
    Rabu, 17 Desember 2025
  • Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di kawasan Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur. Foto Soetana Hasby/Wanaloka.com.Terancam Punah, DIY Didesak Terbitkan Larangan Perdagangan Monyet Ekor Panjang
    In News
    Selasa, 16 Desember 2025
  • Evakuasi warga terdampak banjir di Bali pada Minggu, 14 Desember 2025. Foto BNPB.Banjir di Bali Menewaskan Seorang Turis Mancanegara
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • Penanganan darurat bencana Sumatra, pengerukan Sungai Aek Doras, Kota Sibolga, Sumatra Utara. Foto BNPB.Bencana Sumatra, Korban Tewas Mencapai Seribu Lebih
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • FAMM Indonesia bersama Kaoem Telapak menggelar "FAMM Fest: mempertemukan Suara, Seni, dan Rasa" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, dalam rangka peringatan 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (16 HAKTP) pada 10 Desember 2025.Perempuan di Garis Depan Krisis Ekologis
    In News
    Sabtu, 13 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media