Senin, 22 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

PMK Tak Menular ke Manusia, Guru Besar UGM: Cegah dengan Penghentian Lalu Lintas Ternak

Selasa, 10 Mei 2022
A A
Ilustrasi hewan ternak. Foto ulleo/pixabay.com.

Ilustrasi hewan ternak. Foto ulleo/pixabay.com.

Share on FacebookShare on Twitter

“Nah khusus untuk mulut dan kuku, virus ini memang adanya hanya di hewan yang berkuku dua. Jadi sangat jarang yang loncat ke manusia. Tidak perlu khawatir dari sisi kesehatan manusianya,” kata Budi.

Sementara Warsito memaparkan, gejala paling umum dari ternak yang terinfeksi PMK adalah demam dan pembentukan lepuh, bisul serta koreng pada mulut, lidah, hidung, kaki, dan puting. Bahkan, terdapat lesi pada kaki dan sela jari kaki. Bagi ternak yang terinfeksi biasanya mengalami depresi, enggan bergerak, dan hilang nafsu makan, sehingga dapat menyebabkan penurunan produksi susu, turunnya berat badan, dan buruknya pertumbuhan.

Baca Juga: DPR: Pemerintah Harus Infokan Peta Persebaran Kasus Hepatitis Akut

“Hewan terinfeksi juga mungkin memiliki cairan hidung dan air liur berlebihan,” imbuh Warsito.

Kejadian wabah PMK yang menjangkiti ternak di Jawa Timur ini menjadi perhatian Wasito karena sejak 1990 Indonesia bebas dari PMK ini. Apabila saat ini terjadi wabah dan penularan yang begitu masif, Wasito menengarai penyakit tersebut berasal dari impor ternak atau daging dari negara yang endemik PMK.

“Pejabat terkait perlu dipanggil dan diminta pertanggungjawaban. Itu perlu dilakukan demi penuntasan kasus PMK dan pembelajaran demi masa depan pertanian yang optimal,” kata Warsito. [WLC02]

Sumber: ugm.ac.id, kemkes.go.id.

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: endemik PMKhewan ternakOIEpenyakit mulut dan kukuPMKUGMWHO

Editor

Next Post
Salah satu rumah warga di Kabupaten Lawu, Sulawesi Selatan, yang dilanda banjir dan longsor pada Selasa, 10 Mei 2022. Foto Dok BNPB

5 Desa di Lawu Dilanda Bencana Hidrometeorologi

Discussion about this post

TERKINI

  • Masyarakat adat Awyu, Papua mengajukan permohonan kasasi ke MA terkait upaya mempertahankan kelestarian hutan Papua. Foto Dok. Walhi Papua.Walhi Papua Tolak Rencana Prabowo Buka Perkebunan Sawit di Papua
    In News
    Rabu, 17 Desember 2025
  • Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di kawasan Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur. Foto Soetana Hasby/Wanaloka.com.Terancam Punah, DIY Didesak Terbitkan Larangan Perdagangan Monyet Ekor Panjang
    In News
    Selasa, 16 Desember 2025
  • Evakuasi warga terdampak banjir di Bali pada Minggu, 14 Desember 2025. Foto BNPB.Banjir di Bali Menewaskan Seorang Turis Mancanegara
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • Penanganan darurat bencana Sumatra, pengerukan Sungai Aek Doras, Kota Sibolga, Sumatra Utara. Foto BNPB.Bencana Sumatra, Korban Tewas Mencapai Seribu Lebih
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • FAMM Indonesia bersama Kaoem Telapak menggelar "FAMM Fest: mempertemukan Suara, Seni, dan Rasa" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, dalam rangka peringatan 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (16 HAKTP) pada 10 Desember 2025.Perempuan di Garis Depan Krisis Ekologis
    In News
    Sabtu, 13 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media