Bahaya lainnya adalah rentan infeksi bakteri Salmonella. Bakteri ini bisa menembus cangkang telur dan masuk hingga ke bagian putih telur. Jika telur dalam kondisi tidak bersih atau kotor saat diambil dari peternakan, maka peluang infeksi Salmonella karena konsumsi telur mentah sangat besar.
“Infeksi Salmonella bisa memicu kejang, mual, muntah, diare, bahkan kematian. Jadi sebenarnya banyak efek buruknya daripada manfaat yang didapat dari konsumsi telur mentah ini,” terang Dosen Departemen Gisi Kesehatan FKKMK UGM ini.
Baca Juga: Vaksin HPV Pencegah Kanker Serviks Masuk dalam Imunisasi Rutin Nasional
Sementara telur sarat akan kandungan gizi dan vitamin. Dalam telur juga kaya akan kandungan vitamin A dan vitamin D. Selain itu juga protein, lemak, omega 3, omega 6, kalsium, fosfor, potassium, serta sodium, serta kolesterol.
Meskipun kaya gizi, kandungan vitamin dalam telur bisa rusak bahkan hilang apabila proses pengolahan atau memasak dilakukan dengan tidak tepat. Upaya untuk menjaga kandungan vitamin dalam telur adalah memasak dalam suhu yang stabil, tidak terlalu lama, baik dalam kondisi direbus ataupun digoreng. [WLC02]
Sumber: ugm.ac.id
Discussion about this post