Wanaloka.com – Hari Keantariksaan Nasional diperingati setiap 6 Agustus. Pada tanggal itu, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengajak masyarakat untuk melestarikan langit gelap dengan mematikan lampu sejenak 20.00-21.00 waktu setempat. Dengan demkian masyarakat dapat memahami dampak dan turut serta mengurangi polusi cahaya sehingga dapat menikmati keindahan langit malam.
Profesor Riset Pusat Riset Antariksa BRIN, Thomas Djamaluddin mengatakan ajakan mematikan lampu pada Hari Keantariksaan Nasional juga bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat betapa pentingnya menjaga kondisi langit malam.
“Malam hari, langit gelap secara lebih luas memberi edukasi betapa gangguan lampu luar telah merampas keindahan langit malam. Galaksi bimasaki yang terdiri dari ratusan miliyar bintang tidak tampak lagi dari langit kota besar karena kalah oleh cahaya lampu kota,” papar Thomas.
Baca Juga: Pembangkit Listrik Tenaga Angin Tanpa Baling-baling, Mungkinkah?
Cahaya lampu kota telah menjadi masalah besar dalam astronomi. Polusi cahaya itu mengganggu pengamatan astronomi terhadap objek-objek langit yang redup.
“Langit gelap yang minim polusi cahaya perlu dilestarikan agar keindahan langit malam bisa terjaga sehingga edukasi kepada publik dan riset astronomi bisa terus berjalan,” kata dia.







Discussion about this post