Minggu, 21 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Banjir Aceh Tamiang, Seratus Ribuan Warga Mengungsi 43 Kampung Terisolir

Selasa, 8 November 2022
A A
Banjir Aceh Tamiang, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menemui warga pengungsi pada Selasa, 8 November 2022. Foto BNPB.

Banjir Aceh Tamiang, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menemui warga pengungsi pada Selasa, 8 November 2022. Foto BNPB.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Banjir Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, berdampak pada seratus ribuan warga mengungsi dan hingga saat ini terdata 43 kampung terisolir akibat banjir. Banjir Aceh Tamiang terjadi pada Senin, 31 Oktober 2022, setelah hujan lebat melanda Kabupaten Aceh Tamiang.

Data yang dirilis BNPB pada hari ini Selasa, 8 November 2022, wilayah yang terdampak banjir meliputi 12 kecamatan. Yakni Kecamatan Tamiang Hulu, Bandar Pusaka, Sekerak, Karang Batu, Manyak Payed, Banda Mulia. Seruway, Kejuruan Muda, Bendahara, Rantau, Tenggulun dan Kota Kuala Simpang. Dengan jumlah rumah warga yang terendam banjir ketinggian mencapai satu setengah meter berjumlah 7.700 unit, dan 43 kampung terisolir.

Dampak banjir Aceh Tamiang juga merendam 122 fasilitas pendidikan, 94 fasilitas kesehatan, 14 sarana prasarana gedung pemerintah dan 86 sarana ibadah. Seluas 4.836 hektar lahan pertanian dan 2.129 area budidaya perikanan terdampak banjir.

Baca Juga: Ini Waktu dan Wilayah Saksikan Gerhana Bulan Total Hari Ini

Hingga Senin malam, 7 November 2022, BNPB menerima data dari BPBD Aceh Tamiang, sebanyak 157.117 penduduk mengungsi di 342 lokasi pengungsian.

Bupati Aceh Tamiang telah menetapkan Status Tanggap Darurat Banjir dengan Surat Keputusan Nomor 45/1140/2022 berlaku selama 14 hari terhitung sejak 31 Oktober 2022.

Untuk memastikan penanganan dampak banjir Aceh Tamiang, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto langsung memimpin rapat koordinasi penanganan bencana banjir Aceh Tamiang di Pendopo Kantor Bupati Aceh Tamiang pada Selasa, 8 November 2022.

Baca Juga: Kisah Megaloman, Orangutan Sumatera Kembali ke Habitatnya

Dalam rapat tersebut, Suharyanto menekankan agar memanfaatkan masa tanggap darurat secara maksimal.

“Bekerja lebih cepat, manfaatkan waktu dua minggu tanggap darurat ini untuk pendataan dengan tepat dan penyaluran bantuan secara efektif. Dilaksanakan secepat-cepatnya, masyarakat terdampak tidak boleh menderita terlalu lama,” tegasnya.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: banjirbanjir Aceh TamiangData dampak banjir Aceh Tamianghujan lebatKabupaten Aceh TamiangKepala BNPBProvinsi Aceh

Editor

Next Post
Siaga dampak hujan lebat du Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Provinsi Bengkulu hari ini Rabu, 8 November 2022. Foto ilustrasi qimono pixabay.com.

Yogya, Jabar, Jateng dan Bengkulu Siaga Dampak Hujan Lebat Hari Ini

Discussion about this post

TERKINI

  • Masyarakat adat Awyu, Papua mengajukan permohonan kasasi ke MA terkait upaya mempertahankan kelestarian hutan Papua. Foto Dok. Walhi Papua.Walhi Papua Tolak Rencana Prabowo Buka Perkebunan Sawit di Papua
    In News
    Rabu, 17 Desember 2025
  • Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di kawasan Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur. Foto Soetana Hasby/Wanaloka.com.Terancam Punah, DIY Didesak Terbitkan Larangan Perdagangan Monyet Ekor Panjang
    In News
    Selasa, 16 Desember 2025
  • Evakuasi warga terdampak banjir di Bali pada Minggu, 14 Desember 2025. Foto BNPB.Banjir di Bali Menewaskan Seorang Turis Mancanegara
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • Penanganan darurat bencana Sumatra, pengerukan Sungai Aek Doras, Kota Sibolga, Sumatra Utara. Foto BNPB.Bencana Sumatra, Korban Tewas Mencapai Seribu Lebih
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • FAMM Indonesia bersama Kaoem Telapak menggelar "FAMM Fest: mempertemukan Suara, Seni, dan Rasa" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, dalam rangka peringatan 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (16 HAKTP) pada 10 Desember 2025.Perempuan di Garis Depan Krisis Ekologis
    In News
    Sabtu, 13 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media