Kamis, 31 Juli 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

BMKG Ikut Penelitian Laut Dalam Selama 16 Hari Bersama Ocean-X

Selasa, 2 Juli 2024
A A
Dua orang dari BMKG ikut serta dalam eksplorasi laut bersama Ocean-X. Foto BMKG.

Dua orang dari BMKG ikut serta dalam eksplorasi laut bersama Ocean-X. Foto BMKG.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memulai kegiatan penelitian Indonesia Exploration Mission (IEM) 2024 bersama Ocean-X di Pelabuhan Teluk Bayur, Kota Padang, Sumatra Barat, Selasa,2 Juli 2024. Ocean X merupakan organisasi nirlaba global di sektor eksplorasi kelautan.

Penelitian ini menitikberatkan pada eksplorasi kelautan, terutama untuk pengembangan sains, teknologi, dan media edukasi. Tema yang dibawa pada penelitian samudera bersama Ocean-X antara lain tentang Biota Laut, Marine Biodiversity, Blue Carbon, Fish Stock Assessment, Bathymetry Mapping, dan Deep Sea Exploration.

Dalam misi ini, BMKG tergabung bersama peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Konservasi Indonesia, PUSHIDROSAL, Universitas Soedirman, dan kru Ocean-X. BMKG tergabung pada leg-3 dengan durasi pelayaran selama 16 hari mulai tanggal 24 Juni – 9 Juli 2024. Kegiatan pelayaran dilaksanakan dengan rute Batam-Aceh-Padang-Jakarta-Bali-Labuan Bajo-Bitung.

Baca Juga: Kelompok Difabel di Klaten Dilibatkan Sebagai Relawan Tangguh Bencana

OceanXplorer dilengkapi dengan teknologi mutakhir untuk mensurvei beragam lingkungan laut, termasuk habitat laut dalam, dangkal, dan pesisir. Teknologi yang digunakan adalah dua kapal selam berawak untuk menyelam hingga kedalaman 1.000 meter; kendaraan yang dioperasikan jarak jauh (remote operated vehicle/ROV) untuk menyelam hingga 6.000 meter. Kemudian laboratorium penelitian mutakhir; kemampuan pengurutan DNA generasi berikutnya; kemampuan pemetaan akustik penuh; dan analisis konduktivitas, suhu dan kedalaman.

Berbeda dengan pelayaran sebelumnya, kegiatan ini melibatkan partisipasi berbagai institusi dan dosen/mahasiswa penggiat kelautan, biologi, perikanan, oseanografi, biodiversity, dan konservasi untuk mengikuti kegiatan pelayaran selama selama masa layar.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: BMKGeksplorasi lautIndonesia Exploration Mission 2024Ocean-X

Editor

Next Post
Daun kratom. Foto BRIN.

Riset BRIN, Kratom Berpotensi Manfaat untuk Bahan Baku Obat Kanker

Discussion about this post

TERKINI

  • Mahkamah Konstitusi menolak pengajuan uji formil UU KSDAHE, 17 Juli 2025. Foto Dok. AMAN.MK Tolak Uji Formil UU KSDAHE, Dissenting Opinion Dua Hakim Sebut Ada Pelanggaran
    In News
    Kamis, 24 Juli 2025
  • Rapat Koordinasi Penanganan Karhutla di Riau, 23 Juli 2025. Foto Dok. BMKG.Juli Puncak Kemarau di Riau, Potensi Karhutla Meningkat hingga Awal Agustus
    In News
    Kamis, 24 Juli 2025
  • Ilustrasi gajah di kawasan DAS Peusangan, Aceh. Foto WWF Indonesia.Lahan Konservasi Gajah dari Prabowo, Pakar Ingatkan Kepastian Status Lahan dan Kesesuaian Habitat
    In News
    Rabu, 23 Juli 2025
  • Komisi XIII menerima audiensi LEM UII Yogyakarta terkait RUU Masyarakat Adat di Gedung DPR, 21 Juli 2025. Foto Runi-Andri/Parlementaria.Lebih Dua Dekade, Baleg dan Komisi XIII DPR Janji Sahkan RUU Masyarakat Adat
    In News
    Rabu, 23 Juli 2025
  • Peresmian Pusat Komando Peringatan Dini Multi Bahaya di Jakarta, 21 Juli 2025. Foto BMKG.Fondasi Gedung Pusat Komando Peringatan Dini Multi Bahaya Sedalam 30 Meter
    In IPTEK
    Rabu, 23 Juli 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media