Wanaloka.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan hingga Selasa sore, 25 April 2023, belum ada laporan korban meninggal dunia dampak gempa Mentawai 7,3 magnitudo yang berpotensi tsunami yang terjadi pada Selasa pukul 03.00 WIB.
“Hingga saat ini tidak ada laporan korban jiwa akibat gempa bumi yang terjadi,” kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari pada Selasa malam.
Kerusakan dampak gempa Mentawai, kata Muhari, berjumlah dua unit rumah warga, masing-masing satu rumah di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, dan satu unit rumah penduduk di Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara.
Baca Juga: Gempa Mentawai 7,3 Magnitudo Picu Tsunami di Pulau Tanahbala Nias Selatan
“Perkembangan terkini pada pukul 17.35 WIB, mencatat satu rumah rusak ringan di Desa Simalegi, Kecamatan Siberut Barat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, dan satu teridentifikasi di Desa Hili Anombase, Kecamatan Hibala, Kabupaten Nias Selatan,” ungkap Muhari.
Gempa Mentawai 7,3 magnitudo yang memicu tsunami setinggi 11 sentimeter di perairan Pulau Tanahbala, Nias Selatan, menimbulkan pengungsian.
Muhari mengatakan, data BPBD Kabupaten Kepulauan Mentawai mencatat sebanyak 8.137 jiwa dari 2.049 kepala keluarga mengungsi. Warga yang mengungsi dampak lindu tersebut tersebar di tiga desa Kecamatan Siberut Barat, satu lokasi pengungsian di Kecamatan Siberut Utara.
Baca Juga: Laporan Terkini BNPB Dampak Gempa Mentawai yang Memicu Tsunami
Discussion about this post