Jumat, 9 Mei 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

FKY 2022 Dibuka dengan Pengumpulan Air, Ditutup dengan Penyiraman Trembesi

Senin, 26 September 2022
A A
Proses penyiraman bibit pohon trembesi dalam penutupan FKY 2022, 25 September 2022. Foto fky.id

Proses penyiraman bibit pohon trembesi dalam penutupan FKY 2022, 25 September 2022. Foto fky.id

Share on FacebookShare on Twitter

Namun juga terdapat penampil kontingen Dinas Kebudayaan dari luar DIY, yaitu kontingen Kabupaten Paser (Kalimantan Timur), kontingen Kabupaten Penajam Paser Utara (Kalimantan Timur), kontingen Kabupaten Lampung Selatan (Lampung), dan kontingen Kabupaten Jembrana (Bali).

Lokasi pelaksanaan FKY pun tersebar di 69 lokasi di seluruh wilayah DIY, baik yang digunakan sebagai ruang perekaman subjek maupun penyelenggaraan kegiatan. Lokasi ini meliputi ruang kegiatan budaya, ruang publik, ruang domestik, ruang komunitas, kampus, situs, dan cagar budaya.

Sementara kunjungan masyarakat ke acara tersebut hingga 24 September 2022 tercatat mencapai 34.170 secara fisik dan 13.000 pengguna daring. Berbagai lini partisipasi juga dibuka selama FKY 2022, meliputi 233 pendaftar relawan, 270 pendaftar penampil panggung FKY, dan 567 pendaftar produk kreatif dan kuliner.

Baca Juga: Gerakan Konservasi Air Komunitas Resan Gunungkidul Dilirik Mahasiswa UGM

Ketua I FKY 2022, Doni Maulistya menyampaikan FKY tahun ini dimaksudkan untuk menumbuhkan kesadaran publik tentang pencatatan kebudayaan. Dengan kata lain, tak hanya menghadirkan ruang festival yang menyajikan hiburan, melainkan juga memberikan pengalaman yang baik sekaligus ruang berbagi pengetahuan bagi masyarakat.

Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY, Dian Lakshmi Pratiwi menambahkan, FKY 2022 sejalan dengan tema G20 di mana kebudayaan adalah jalan hidup berkelanjutan dan kebijaksanaan lokal dari masyarakat menjadi bagian dari upaya mempertahankan kehidupan berkelanjutan tersebut.

“Catatan kebudayan yang dihasilkan merupakan data kebudayaan kami hari ini yang dapat terus dipelajari dan dikembangkan oleh masyarakat luas sebagai sumber inspirasi dan pengetahuan untuk masa depan”, papar Dian Laksmi dalam siaran pers yang diterima Wanaloka.com, 25 September 2022. [WLC02]

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: FKY 2022G20kebudayaankonservasi airmerawat airpohon trembesiritual

Editor

Next Post
Perubahan Kebijakan Pasar Kayu Dunia, Pemerintah Terbitkan Kajian Implementasi FLEGT VPA di Berlin. Foto Wanaloka.com.

Perubahan Kebijakan Pasar Kayu Dunia, Pemerintah Terbitkan Kajian Implementasi FLEGT VPA di Berlin

Discussion about this post

TERKINI

  • Warga memikul rumput untuk pakan ternak yang diperoleh dari kawasan hutan. Foto Wanaloka.comJanji Komisi IV DPR, Revisi UU Kehutanan Terbuka hingga Ada Pengakuan Hutan Adat
    In Lingkungan
    Kamis, 8 Mei 2025
  • Dosen FH UGM, Yance Arizona. Foto Donnie/UGM.Yance Arizona, RUU Masyarakat Adat Masuk Prolegnas 2025 Tapi Perlu Pembaruan Draf Lagi
    In Sosok
    Kamis, 8 Mei 2025
  • Ilustrasi bumi. Foto geralt/pixabay.com.GeoAI, Sistem Prediksi Suhu Permukaan Bumi untuk Adaptasi Iklim
    In IPTEK
    Rabu, 7 Mei 2025
  • Ilustrasi cuaca panas. Foto alba1970/pixabay.com.BMKG Catat 2024 Jadi Tahun Terpanas
    In News
    Rabu, 7 Mei 2025
  • Ditjen Gakkumhut Kementerian Kehutanan sampaikan laporan penanganan kasus Januari-April 2025, 6 Mei 2025. Foto Dok. Kementerian Kehutanan.Januari-April 2025, Pengaduan ke Ditjen Penegakan Hukum Kehutanan Capai 90 Kasus
    In News
    Selasa, 6 Mei 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media