Wanaloka.com – Gempa dangkal tektonik magnitudo 5,4 mengguncang wilayah Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu pada Rabu, 11 Desember 2024, sekitar pukul 17.23 WIB. Guncangan dampak gempa dangkal tektonik Bengkulu Selatan ini dirasakan hingga skala intensitas IV Modified Mercalli Intensity (MMI). Catatan sejarah gempa di sekitar episenter gempa pada hari ini, berdampak merusak dan menewaskan puluhan warga.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menjelaskan, gempa dangkal tektonik wilayah Bengkulu Selatan memiliki parameter update 5,2 magnitudo. Episenter gempa terletak pada koordinat 4,55 derajat Lintang Selatan, 102,44 derajat Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 53 kilometer arah barat daya Bengkulu Selatan, pada kedalaman (hiposenter) 53 kilometer.
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal.
Baca Juga: Ini Kata BMKG Penyebab Gempa Dangkal di Pulau Enggano Bengkulu 5,3 Magnitudo
“Gempa terjadi akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia kedalam lempeng Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar naik (oblique thrust fault),” jelas Daryono.
Guncangan dampak gempa dangkal tektonik Bengkulu Selatan, dirasakan di daerah Bengkulu Selatan dan Seluma dengan skala intensitas III hingga IV MMI, takni bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah.
Gempa juga dirasakan di daerah Kepahiang dan Pagar Alam dengan skala intensitas III MMI, yakni getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu.
Baca Juga: Gempa Dangkal Bengkulu 5,3 Magnitudo, BMKG: Dipicu Aktivitas di Zona Megathrust
Discussion about this post