Senin, 29 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Hefni Effendi, Kurangi Polusi Udara Saat Mudik dengan Angkutan Massal

Penggunaan kendaraan pribadi selama mudik akan meningkatkan emisi gas rumah kaca akibat pembakaran bahan bakar fosil.

Kamis, 27 Maret 2025
A A
Pakar Pengelolaan Lingkungan dan Pencemaran IPB University, Prof. Hefni Effendi. Foto Dok. IPB University.

Pakar Pengelolaan Lingkungan dan Pencemaran IPB University, Prof. Hefni Effendi. Foto Dok. IPB University.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Arus mudik Lebaran yang meningkat setiap tahunnya ternyata membawa dampak signifikan terhadap lingkungan, salah satunya polusi udara. Pakar Pengelolaan Lingkungan dan Pencemaran IPB University, Prof. Hefni Effendi menyarankan agar masyarakat memilih angkutan massal untuk mengurangi dampak negatif, khususnya polusi udara.

Sebab penggunaan kendaraan pribadi selama mudik akan meningkatkan emisi gas rumah kaca akibat pembakaran bahan bakar fosil.

“Dengan peningkatan penggunaan mobil dan motor pribadi, serta penambahan frekuensi kereta api, bus, dan penerbangan, emisi gas rumah kaca dan jejak karbon transportasi akan meningkat,” ujar dia.

Selain itu, juga meningkatkan kebisingan. Ia mengajak masyarakat untuk mempertimbangkan angkutan umum massal sebagai alternatif yang lebih ramah lingkungan.

Di sisi lain, kebiasaan packing sekali pakai (throw away packing) selama perjalanan mudik turut berkontribusi terhadap peningkatan limbah padat. Ia menekankan pentingnya penggunaan kemasan yang dapat dipakai berulang kali untuk mengurangi sampah yang dihasilkan.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: angkutan massalarus mudikEmisi gas rumah kacapolusi udaraProf. Hefni Effendi

Editor

Next Post
Ilustrasi tenaga listrik energi surya. Foto mrganso/pixabay.com

Guru Besar Serukan Pemerintah Lakukan Demokratisasi Energi dan Stop Deforestasi

Discussion about this post

TERKINI

  • Dua dari empat orangutan korban perdagangan ilegal yang dipulangkan dari Thailand, 23 Desember 2025. Foto Geopix.Empat Orangutan Dipulangkan ke Indonesia di Tengah Perusakan Hutan Sumatra
    In News
    Kamis, 25 Desember 2025
  • Konferensi Pers Climate Outlook 2026 di BMKG, 23 Desember 2025. Foto BMKG.Hasil Permodelan Kecerdasan Buatan, Iklim 2026 Bersifat Normal
    In News
    Rabu, 24 Desember 2025
  • Empat nelayan Pulau Pari yang menggugat Holcim demi keadilan iklim. Foto Walhi.Pengadilan Swiss Terima Gugatan Iklim Nelayan Indonesia Atas Holcim
    In News
    Selasa, 23 Desember 2025
  • Siklon tropis Grant, 23 Desember 2025. Foto BMKG.Waspada Gelombang Tinggi di Pesisir Selatan Akibat Siklon Tropis Grant
    In News
    Selasa, 23 Desember 2025
  • Ketua DPR RI, Puan Maharani. Foto Karisma/Istimewa.Puan Maharani Ajak Perempuan Pastikan Bumi Jadi Rumah Aman Bagi Generasi Masa Depan
    In Sosok
    Senin, 22 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media