Senin, 27 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Ini Rekomendasi Pasca Letusan Gunung Ili Lewotolok Setinggi 2 Km

Sabtu, 17 September 2022
A A
Abu vulkanis dari letusan gunung Ili Lewotolok di Kabupaten Lembata, Provinsi NTT, yang mencapai ketinggian 2 Km mpdl pada Jumat, 16 September 2022. Foto Magma Indonesia.

Abu vulkanis dari letusan gunung Ili Lewotolok di Kabupaten Lembata, Provinsi NTT, yang mencapai ketinggian 2 Km mpdl pada Jumat, 16 September 2022. Foto Magma Indonesia.

Share on FacebookShare on Twitter

Baca Juga: Mahasiswa UGM Temukan Kandungan Kulit Salak Pondoh Obat Kanker Lidah

Status gunung Ili Lewotolok sejak 29 November 2020 dinaikkan ke Level III atau Siaga dari Level II atau Waspada.

Pasca letusan Jumat kemarin, PVMBG mengeluarkan 7 rekomendasi di antaranya, tingkat aktivitas gunung api Ili Lewotolok tetap berada pada Level III (Siaga). Masyarakat di sekitar gunung api Ili Lewotolok maupun pengunjung, pendaki, wisatawan tidak melakukan aktivitas dalam radius 3 km dari puncak atau kawah gunung Ili Lewotolok, radius 3,5 km untuk sektor tenggara, radius 4 km untuk sektor timur dan timur laut.

Masyarakat Desa Lamawolo, Desa Lamatokan, dan Desa Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran, longsoran lava dan awan panas dari bagian timur puncak, kawah gunung api Ili Lewotolok.

Baca Juga: Studi Oxford, Transisi Cepat ke Energi Terbarukan Lebih Mahal adalah Salah

Mengingat potensi bahaya abu vulkanik yang dapat mengakibatkan gangguan pernapasan (ISPA) maupun gangguan kesehatan Iainnya, maka masyarakat yang berada di sekitar gunung api Ili Lewotolok agar menyiapkan masker penutup hidung dan mulut maupun perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.

Abu vulkanik letusan guunung api Ili Lewotolok di Kabupaten Lembata hingga saat ini jatuh di beberapa sektor, masyarakat yang bermukim di sekitar aliran sungai-sungai yang berhulu di puncak gunung agar mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar terutama di saat musim hujan. Dan, pihak pemerintah agar senantiasa berkoordinasi dengan Pos PGA Ili Lewotolok di Desa Laranwutun, Kecamatan Ile Ape atau PVMBG.

Saat ini terdapat empat gunung api dengan tingkat aktivitas Level III atau Siaga. Gunung api Ili Lewotolok, Semeru, Anak Gunung Krakatau, dan gunung Merapi. [WLC01]

Sumber: Magma Indonesia

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: erupsi gunung Ili Lewotolokletusan gunung apiletusan gunung Ili Lewotolokletusan gunung Ili Lewotolok di Kabupaten LembataProvinsi Nusa Tenggara TimurPVMBG Badan Geologi

Editor

Next Post
Kawasan ekosistem Leuser dan Taman Nasional Gunung Leuser. Foto Google Earth.

Menteri Siti Nurbaya: Tidak Perlu Perdebatan Pemanfaatan Ekonomi di Kawasan Ekosistem Leuser

Discussion about this post

TERKINI

  • Kebakaran lahan gambut di palangkaraya, Kalimantan Tengah. Foto Aulia Erlangga/CIFOR.Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut Lewat Pendekatan Ekohidrologi
    In IPTEK
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • TPST Kranon di Kota Yogyakarta. Foto Dok. Portal Pemkot Yogyakarta.Walhi Yogyakarta Desak DIY Tolak Proyek PSEL yang Meningkatkan Degradasi Lingkungan di Piyungan
    In Lingkungan
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media