Senin, 22 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Lagi, Wisatawan Asal Swiss Jatuh di Gunung Rinjani dan Alami Patah Kaki

Rabu, 16 Juli 2025
A A
Wisatawan asal Swiss jatuh di Gunung Rinjani, 16 Juli 2025. Foto Dok. Kemenhut.

Wisatawan asal Swiss jatuh di Gunung Rinjani, 16 Juli 2025. Foto Dok. Kemenhut.

Share on FacebookShare on Twitter

Pukul 12.15 WITA, BTNGR melakukan koordinasi dengan Kasie Ops Kantor SAR Mataram. Terkait permintaan evakuasi udara oleh korban, Kantor SAR Mataram langsung memerintahkan personil di Pos SAR Kayangan untuk merapat ke Sembalun.

Kemudian pukul 12.40 WITA, tim medis dari EMHC bergerak ke lokasi korban. Sementara tim Rinjani Squad yang berada di Pos 2 jalur Sembalun juga langsung bergerak menuju lokasi korban.

Secara terpisah, tim lainnya dari BTNGR berkoordinasi dengan Kepala SAR Mataram terkait evakuasi udara dan pertimbangan apabila evakuasi udara dilakukan.

Baca juga: Berdalih KEK Mandalika, Ratusan Warung Pedagang Tanjung Aan Dibongkar Paksa

Pukul 13.51 WITA, dilakukan koordinasi dengan pihak helikopter Bali Air terkait pelaksanaan evakuasi udara. Pihak heli saat ini sedang menganalisa kemungkinan bisa mendarat atau tidak dan meminta mengirimkan beberapa video di sekitar lokasi korban.

Pukul 15.00 WITA, informasi dari operator bahwa helikopter akan diterbangkan dengan harapan tidak ada perubuhan cuaca yang ekstrim di lokasi. Apabila berhasil dilakukan evakuasi udara, korban akan dibawa langsung ke RS Nusa Medica di Bali. Pihak asuransi pribadi korban juga sudah melakukan kontak dengan pihak rumah sakit.

Berdasarkan keterangan Kasiop SAR Mataram, Saidar, korban telah berhasil dievakuasi. Kondisi korban mengalami patah pada bagian kaki. [WLC02]

Sumber: Kementerian Kehutanan

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: Balai Taman Nasional Gunung RinjaniDanau Segara AnakGunung Rinjaniwisatawan Swiss

Editor

Next Post
Ilustrasi ular peliharaan yang dilepas ke alam. Foto u_8u5n1hlx/pixabay.com.

Bahaya Melepas Ular Peliharaan ke Alam, Sayangnya Belum Ada Aturannya

Discussion about this post

TERKINI

  • Masyarakat adat Awyu, Papua mengajukan permohonan kasasi ke MA terkait upaya mempertahankan kelestarian hutan Papua. Foto Dok. Walhi Papua.Walhi Papua Tolak Rencana Prabowo Buka Perkebunan Sawit di Papua
    In News
    Rabu, 17 Desember 2025
  • Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di kawasan Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur. Foto Soetana Hasby/Wanaloka.com.Terancam Punah, DIY Didesak Terbitkan Larangan Perdagangan Monyet Ekor Panjang
    In News
    Selasa, 16 Desember 2025
  • Evakuasi warga terdampak banjir di Bali pada Minggu, 14 Desember 2025. Foto BNPB.Banjir di Bali Menewaskan Seorang Turis Mancanegara
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • Penanganan darurat bencana Sumatra, pengerukan Sungai Aek Doras, Kota Sibolga, Sumatra Utara. Foto BNPB.Bencana Sumatra, Korban Tewas Mencapai Seribu Lebih
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • FAMM Indonesia bersama Kaoem Telapak menggelar "FAMM Fest: mempertemukan Suara, Seni, dan Rasa" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, dalam rangka peringatan 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (16 HAKTP) pada 10 Desember 2025.Perempuan di Garis Depan Krisis Ekologis
    In News
    Sabtu, 13 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media