Minggu, 26 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Menhut dan Kepala Basarnas Teken MoU Pertolongan di Kawasan Hutan

Selasa, 5 Agustus 2025
A A
Menhut dan Kepala Basarnas teken MOU SAR di wilayah hutan, 5 Agustus 2025. Foto Kemenhut.

Menhut dan Kepala Basarnas teken MOU SAR di wilayah hutan, 5 Agustus 2025. Foto Kemenhut.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni dan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya TNI Muh. Syafii menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) tentang Sinergi Tugas dan Fungsi Bidang Penyelenggaraan Pencarian dan Pertolongan dalam Pembangunan Sektor Kehutanan, di Jakarta, Selasa, 5 Agustus 2025. MoU ini untuk menguatkan kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi tantangan kedaruratan di kawasan hutan dan konservasi.

Raja Juli menyampaikan, sinergi ini lahir dari pengalaman bersama menghadapi kondisi darurat di kawasan hutan. Seperti peristiwa musibah wisatawan asal Brasil, Juliana yang menjadi pelajaran penting arti koordinasi dan respons cepat.

“Kadang kami dipertemukan dalam situasi yang tidak menyenangkan. Namun di balik krisis, ada energi positif yang memicu kolaborasi lebih baik. Kami bangga Basarnas memiliki kemampuan luar biasa, diakui secara internasional,” ujar Raja Juli.

Baca juga: Badak Jawa Bercula Satu, Hewan Purba yang Hanya Ditemukan di Indonesia

Kerja sama penting mengingat kompleksitas pengelolaan kawasan hutan, taman nasional, serta meningkatnya kunjungan wisata alam yang harus diantisipasi dengan kesiapan yang memadai. Baik melalui edukasi, antisipasi, dan kesiapsiagaan.

“Harapannya, MoU ini tidak hanya seremonial, tapi diikuti dengan langkah praktis, konkrit, termasuk dukungan anggaran yang cukup untuk melatih lebih banyak potensi SAR di lingkup Kemenhut,” tambah Raja Juli.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: Basarnaskawasan hutanMenteri Kehutanan Raja Juli Antoninota kesepahaman

Editor

Next Post
Tim peneliti BRIN ungkap ada sesar aktif d Semarang dan sekitarnya. Foto Dok. BRIN.

Ekspedisi Geologi Darat Ungkap Potensi Sesar Aktif di Semarang

Discussion about this post

TERKINI

  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
  • Dosen Departemen Geografi Lingkungan UGM, Dr. Emilya Nurjani. Foto kagama.co.Emilya Nurjani, Sampaikanlah Peringatan Dini Cuaca Ekstrem dengan Bahasa Mudah Dipahami
    In Sosok
    Jumat, 24 Oktober 2025
  • Ilustrasi kearifan lokal masyarakat adat Kasepuhan Girijaya di Sukabumi, Jawa Barat. Foto Dok. IPB University.Belajar dari Kearifan Lokal Kasepuhan Girijaya dan Tahura Atasi Perubahan Iklim
    In Rehat
    Kamis, 23 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media