Kamis, 13 November 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Peringatan Dini Tsunami Dipercepat Maksimal 3 Menit Setelah Gempa

Sabtu, 1 November 2025
A A
Rambu evakuasi tsunami di Bandara YIA. Foto bmkg.go.id.

Rambu evakuasi tsunami di Bandara YIA. Foto bmkg.go.id.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Ada lompatan modernisasi sistem pemantauan pemrosesan dan diseminasi gempa bumi dan tsunami secara nasional. Sebelumnya, peringatan dini diberikan dalam waktu lima menit. Setelah dikerjakan melalui proyek Indonesia Disaster Resilience Initiative Project (IDRIP), peringatan dini dapat disampaikan maksimal 3 menit dan sudah teruji.

“Bahkan beberapa kejadian antara 2 hingga 3 menit. Kemudian lebih akurat, akurasinya meningkat dan jangkauannya juga lebih luas,” tutur Kepala Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG),  Prof. Dwikorita Karnawati saat penutupan IDRIP di BNPB, Kamis, 30 Oktober 2025.

Sistem peringatan dini ini diintegrasikan menjadi sistem Multi Hazard Early Warning System (MHEWS) yang dibangun di Kemayoran (Jakarta) yang menjdai sistem utama dan di Denpasar (Bali) yang merupakan backup center. Juga menggabungkan modul seismologi-tsunami dengan jaringan diseminasi terpadu agar aliran informasi dari hulu ke hilir berjalan mulus yang diperkuat super computer.

Baca juga: Percepatan Sistem Peringatan Dini Global, Melindungi Korban dari Perubahan Iklim

Menurut Dwikorita, pengembangan high performance computing digunakan untuk mempercepat analisis gempa dan tsunami secara real time. Bahkan supercomputer yang dihasilkan dari proyek IDRIP diklaim termasuk 500 besar supercomputer di dunia.

“Jadi masuk dalam rentetan 500 besar. Kami beri nama SMONG (Supercomputer for Multi-hazards Operations and Numerical Modelling),” imbuh Dwikorita.

Modernisasi peralatan diimbangi dengan penguatan kapasitas SDM, telah terlaksana lebih dari 40 pelatihan yang melibatkan 1.000+ peserta lintas satuan kerja dan mitra daerah.

Baca juga: Keracunan Berulang, Dosen UGM Lintas Disiplin Desak Evaluasi Tata Kelola MBG

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: IDRIPKepala BMKG Dwikorita KarnawatiSistem peringatan dini tsunami

Editor

Next Post
Guru Besar Bidang Ilmu Geologi Batu Bara UGM, Prof. Ferian Anggara. Foto Dok. UGM.

Ferian Anggara, Sektor Tambang Pun Bisa Berkontribusi Positif Bagi Lingkungan

Discussion about this post

TERKINI

  • Ilustrasi cuaca ekstrem. Foto Soetana Hasby/Wanaloka.com.Peringatan BMKG, Cuaca Ekstrem Sepekan Ini
    In News
    Senin, 10 November 2025
  • Ilustrasi ancaman perubahan iklim bagi masa depan anak. Foto Pexels/pixabay.comJejaring CSO Ajak Anak Muda Pantau Negosiasi Solusi Iklim Indonesia di COP 30 
    In News
    Minggu, 9 November 2025
  • Berperahu menuju Pulau Pamujan di Desa Domas, Kabupaten Serang, Banten. Foto Dok. ITB.Pulau Pamujan, Punya Tutupan Mangrove Asri Tetapi Terancam Abrasi
    In Traveling
    Minggu, 9 November 2025
  • Dosen ITB, Andy Yahya Al Hakim, memberikan sosialisasi di Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen, 15 September 2025. Foto Tim PPM/ITB.Sumber Air Sekitar Kawah Ijen Tercemar Fluorida, Gigi Warga Kuning dan Keropos
    In IPTEK
    Sabtu, 8 November 2025
  • Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Utusan Khusus Presiden Indonesia Bidang Iklim dan Energi, Hashim S. Djojohadikusumo dan Menteri KLH/BPLH Hanif Faisol Nurofiq di Forum COP 30 di Belem, Brasil. Foto Dok. KLH/BPLH.Klaim dan Janji-janji Indonesia di Forum Iklim Global COP30 Belém
    In Lingkungan
    Sabtu, 8 November 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media