Senin, 29 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Tiga Langkah Diklaim Menteri Pariwisata Bisa Menjaga Kelestarian Raja Ampat

Jumat, 6 Juni 2025
A A
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana dan Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu. Foto Dok. Kemenpar.

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana dan Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu. Foto Dok. Kemenpar.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Kementerian Pariwisata mengambil sejumlah langkah strategis untuk memastikan kawasan Raja Ampat tetap terlindungi sebagai upaya menangani isu nasional #saverajaampat. Menurut Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, keseimbangan antara ekonomi dan ekologi penting ditekankan dalam pembangunan, khususnya pariwisata.

“Kami ingin pembangunan apapun, termasuk kepariwisataan, harus menjaga keseimbangan antara ekologi, teritori sosial, dan skala ekonomi,” ujar Widiyanti dalam rapat kordinasi lintas sektor di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis, 5 Juni 2025.

Beberapa langkah konkret yang diklaim Kementerian Pariwisata telah dilakukan untuk menjaga kelestarian kawasan Raja Ampat meliputi:

Baca juga: Tambang Nikel di Raja Ampat, Ini Respons Tiga Menteri Soal Perizinan

Pertama, kunjungan dan dialog DPR bersama masyarakat

Kementerian Pariwisata bersama anggota Komisi VII DPR RI melakukan kunjungan langsung ke Raja Ampat, Papua Barat pada 28 Mei hingga 1 Juni 2025. Kunjungan dilakukan untuk menyerap aspirasi masyarakat, terutama masyarakat adat.

Dalam kunjungan tersebut, masyarakat menyampaikan penolakan terhadap rencana pemberian izin pertambangan baru. Mereka menegaskan bahwa ekosistem dan identitas Raja Ampat yang harus dijaga sebagai kawasan wisata, bukan wilayah industri ekstraktif.

Baca juga: Area Tambang Gunung Kuda Labil, Operasi Pencarian Korban Longsor Dihentikan

Hasil dari kunjungan tersebut, Komisi VII berkomitmen membawa aspirasi mengenai pencemaran lingkungan akibat tambang nikel ke DPR. Selain itu, Komisi VII juga meminta evaluasi izin tambang dari pemerintah pusat sebagai upaya menjaga kelestarian ekosistem Raja Ampat.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: Kementerian PariwisataKomisi VII DPRpariwisata berkelanjutanRaja Ampat

Editor

Next Post
Kunjungan singkat Menteri ESDM Bahlil Lahadalia di Puau Gag, Raja Ampat, 7 Juni 2025. Foto Kementerian ESDM.

Cek Singkat Kementerian ESDM Klaim Tambang Nikel di Raja Ampat Tak Bermasalah

Discussion about this post

TERKINI

  • Dua dari empat orangutan korban perdagangan ilegal yang dipulangkan dari Thailand, 23 Desember 2025. Foto Geopix.Empat Orangutan Dipulangkan ke Indonesia di Tengah Perusakan Hutan Sumatra
    In News
    Kamis, 25 Desember 2025
  • Konferensi Pers Climate Outlook 2026 di BMKG, 23 Desember 2025. Foto BMKG.Hasil Permodelan Kecerdasan Buatan, Iklim 2026 Bersifat Normal
    In News
    Rabu, 24 Desember 2025
  • Empat nelayan Pulau Pari yang menggugat Holcim demi keadilan iklim. Foto Walhi.Pengadilan Swiss Terima Gugatan Iklim Nelayan Indonesia Atas Holcim
    In News
    Selasa, 23 Desember 2025
  • Siklon tropis Grant, 23 Desember 2025. Foto BMKG.Waspada Gelombang Tinggi di Pesisir Selatan Akibat Siklon Tropis Grant
    In News
    Selasa, 23 Desember 2025
  • Ketua DPR RI, Puan Maharani. Foto Karisma/Istimewa.Puan Maharani Ajak Perempuan Pastikan Bumi Jadi Rumah Aman Bagi Generasi Masa Depan
    In Sosok
    Senin, 22 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media