Wanaloka.com – Bencana hidrometeorologi berupa banjir melanda Kota Denpasar dan Kabupaten Badung, Provinsi Bali. Bencana banjir ini, menewaskan seorang pelancong asal mancanegara.
Kota Denpasar dan Badung dilanda banjir pada Minggu dini hari, 14 Desember 2025. Kedua wilayah sebelumnya dilanda hujan dengan intensitas tinggi.
“Bencana hidrometeorologi ini mengakibatkan satu warga negara asing meninggal dunia di Kota Denpasar. Korban dievakuasi ke RS Prof. Ngoerah. Saat ini, masih dilakukan proses identifikasi korban. Sedangkan 165 orang sempat dievakuasi ke tempat aman di Kota Denpasar,” keterangan tertulis Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari.
BNPB menyatakan, banjir di Kota Denpasar terjadi di Kecamatan Denpasar Barat dan Denpasar Selatan, tersebar di empat desa dan satu kelurahan. Di Kabupaten Bandung, dua kecamatan yang terdampak banjir, Kecamatan Kuta Utara dan Kuta, dengan wilayah sebaran lokasi banjir di tiga desa dan dua kelurahan.
Baca juga: Bencana Sumatra, Korban Tewas Mencapai Seribu Lebih
BPBD Kota Denpasar mencatat sebanyak 191 kepala keluarga terdampak banjir. Sementara BPBD Kabupaten Badung, sebut Abdul, masih menghimpun data warga terdampak banjir.
Dilaporkan hingga Minggu sore, ketinggian permukaan air berangsur surut di Kota Denpasar. Meski demikian, BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk selalu waspada dan siap siaga.
Awas cuaca ekstrem
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengonfirmasi peningkatan status Bibit Siklon 91S di Samudra Hindia barat daya Lampung telah menjadi Siklon Tropis Bakung sejak Jumat, 12 Desember 2025.
Hasil analisis BMKG, Siklon Tropis Bakung memiliki kecepatan angin maksimum 35 knot (65 km/jam) dengan tekanan di sekitar sistem mencapai 1000 hPa dan bergerak ke arah barat daya menjauhi wilayah Indonesia.
Kepala BMKG, Teuku Faisal Fathani menjelaskan, meskipun pergerakan Siklon Tropis Bakung menjauhi wilayah Indonesia namun tetap dapat memberikan dampak tidak langsung terhadap cuaca dan kondisi gelombang tinggi dalam satu hingga dua hari ke depan.






Discussion about this post