Minggu, 26 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Banyu Panguripan, Kearifan Lokal Masyarakat Kudus Melestarikan Sumber Air

Selasa, 17 Oktober 2023
A A
Ilustrasi telaga mata air. Foto wanaloka.com.

Ilustrasi telaga mata air. Foto wanaloka.com.

Share on FacebookShare on Twitter

Kearifan lokal “banyu penguripan” telah mempersatukan 51 sumber air yang berupa belik dan sendang di Kudus secara kosmologis. Masyarakat diam-diam secara terdidik lebih menghargai air menjadi unsur maha penting kehidupan sekaligus sarana menuju kesucian.

“Ironinya, meski memiliki kearifan lokal berkenaan dengan air, Kudus justru terancam krisis air bersih yang diperkirakan terjadi pada tahun 2032,” terang Tiyo.

Dalam sistem tersebut, masyarakat belajar untuk menyeimbangkan antara kebutuhannya dan kelestarian air. Setiap warga punya kesadaran untuk menjaga ekosistem di sekitar belik dan sendang, tidak melakukan pemborosan atau eksploitasi, serta memelihara tradisinya.

Baca Juga: Pengetahuan Etnobotani Suku Rejang untuk Ketahanan Pangan Terancam Punah

Hasil analisis mendalam atas data yang dikumpulkan, tim penelitian mengungkap bahwa Banyu Penguripan mampu menjadi strategi penyediaan air bersih berkelanjutan berbasis kearifan lokal dengan mengoptimalisasikan nilai-nilai yang terwujud dalam aksi konservasinya.

Tim peneliti merekomendasikan ada kolaborasi aktif antara masyarakat, juru pelihara, dan pemerintah untuk menciptakan kebijakan serta kesepakatan bersama untuk mendukung pelestarian belik dan sendang. Harapannya, krisis air bersih yang mengancam Kudus bisa dicegah. Tim peneliti yakin pelestarian air melalui kearifan lokal bisa diterapkan di daerah-daerah lain. Krisis air bersih tak terjadi dan budaya pun lestari. [WLC02]

Sumber: UGM

Terkait

Page 2 of 2
Prev12
Tags: banyu panguripanbelikkearifan lokalkrisis air bersihmasyarakat Kudussumber airTim PKM UGM

Editor

Next Post
Ilustrasi tenaga listrik ramah lingkungan. Foto PIRO4D/pixabay.com.

Kebijakan Baru Atur Kesiapan Sistem Kelistrikan Menerima Energi Terbarukan

Discussion about this post

TERKINI

  • Kebakaran lahan gambut di palangkaraya, Kalimantan Tengah. Foto Aulia Erlangga/CIFOR.Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut Lewat Pendekatan Ekohidrologi
    In IPTEK
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • TPST Kranon di Kota Yogyakarta. Foto Dok. Portal Pemkot Yogyakarta.Walhi Yogyakarta Desak DIY Tolak Proyek PSEL yang Meningkatkan Degradasi Lingkungan di Piyungan
    In Lingkungan
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media