“Hingga mengakibatkan banjir di beberapa titik dan berdampak kepada 425 kepala keluarga,” kata Muhari.
BPBD Kota Parepare melaporkan, wilayah terdampak banjir meliputi Tegal, Kompleks BTN Zavaras di Kelurahan Lapadde, Kecamatan Ujung. Kemudian kompleks BTN Pondok Indah dan Kompleks Perumahan IK Residence di Kelurahan Bumi Harapan, Kecamatan Bacukiki Barat. Selanjutnya Lontang’e di Kelurahan Lemoe, Kecamatan Bacukiki. Berikutnya Kelurahan Wt. Bacukiki di Kecamatan Bacukiki dan Kelurahan Lumpue, Kecamatan Bacukiki Barat.
“Berdasarkan laporan BPBD Kota Parepare, hari Sabtu, tidak ada warga mengungsi, mereka memilih tinggal di rumah kerabat untuk sementara. Saat ini banjir telah surut dan warga mulai membersihkan sisa lumpur dan sampah yang terbawa oleh banjir. Situasi terkini sudah normal dan terkendali,” jelas Muhari.
Baca Juga: Sampah Plastik Kemasan Lima Produsen Besar Dominasi Perairan Sorong
Dari Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, sebanyak 8.544 penduduk terdampak banjir yang melanda Kecamatan Pahandut, Kecamatan Jekan Raya, Kecamatan Sabangau dan Kecamatan Bukit Batu.
Menurut Muhari, Kota Palangkaraya pada Senin, 14 November 2022, dilanda banjir setelah hujan deras mengguyur hingga genangan air masuk ke daerah pemukiman warga.
“Sedikitnya terdapat 1.733 unit rumah, 19 fasilitas ibadah, 2 unit kantor kelurahan, 21 unit fasilitas pendidikan dan 5 unit fasilitas kesehatan terdampak atas kejadian ini,” ungkap Muhari.
BNPB mengimbau kepada seluruh unsur pemerintah daerah dan masyarakat agar dapat mengantisipasi adanya potensi bencana susulan yang dapat dipicu oleh fenomena cuaca ekstrem. [WLC01]
Discussion about this post