Minggu, 21 Desember 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

BMKG Sebut Gempa Pangandaran Dipicu Deformasi Batuan Dalam

Selasa, 22 Oktober 2024
A A
Pusat gempa Pangandaran, Jawa Barat, Selasa malam, 22 Oktober 2024. Foto tangkap layar Google Earth berdasarkan koordinat episenter gempa BMKG.

Pusat gempa Pangandaran, Jawa Barat, Selasa malam, 22 Oktober 2024. Foto tangkap layar Google Earth berdasarkan koordinat episenter gempa BMKG.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Gempa Pangandaran, Jawa Barat pada Selasa malam, 22 Oktober 2024, berkekuatan 5,0 magnitudo. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa Pangandaran terjadi pada pukul 19.43 WIB.

Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan, hasil analisis BMKG menunjukkan gempa memiliki parameter update dengan magnitudo 4,7.

Episenter gempa terletak pada koordinat 7,84 derajat Lintang Selatan, 108,31 derajat Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 25 kilometer barat daya Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, pada kedalaman 69 kilometer.

Baca Juga: Aruki Nilai Agenda dan Pidato Kenegaraan Prabowo Gagal Atasi Krisis Iklim

“Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa menengah akibat adanya deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia (intra-slab). Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa memiliki mekanisme pergerakan geser naik (oblique thrust),” keterangan Daryono.

BMKG menegaskan, gempa Pangandaran tidak berpotensi tsunami. Berdasarkan monitoring BMKG hingga pukul 20.15 WIB, belum ada aktivitas gempa bumi susulan atau aftershock.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: aktivitas Lempeng Indo AustraliaBMKGgempa Jawa Baratgempa menengahgempa Pangandaran

Editor

Next Post
Banjir bandang terjang 176 rumah warga di Kecamatan Kabila Bone dan Suwawa Selatan di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. Foto BPBD Kabupaten Bone Bolango.

Banjir Bandang Terjang 176 Rumah Warga di Bone Bolango

Discussion about this post

TERKINI

  • Masyarakat adat Awyu, Papua mengajukan permohonan kasasi ke MA terkait upaya mempertahankan kelestarian hutan Papua. Foto Dok. Walhi Papua.Walhi Papua Tolak Rencana Prabowo Buka Perkebunan Sawit di Papua
    In News
    Rabu, 17 Desember 2025
  • Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di kawasan Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur. Foto Soetana Hasby/Wanaloka.com.Terancam Punah, DIY Didesak Terbitkan Larangan Perdagangan Monyet Ekor Panjang
    In News
    Selasa, 16 Desember 2025
  • Evakuasi warga terdampak banjir di Bali pada Minggu, 14 Desember 2025. Foto BNPB.Banjir di Bali Menewaskan Seorang Turis Mancanegara
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • Penanganan darurat bencana Sumatra, pengerukan Sungai Aek Doras, Kota Sibolga, Sumatra Utara. Foto BNPB.Bencana Sumatra, Korban Tewas Mencapai Seribu Lebih
    In Bencana
    Senin, 15 Desember 2025
  • FAMM Indonesia bersama Kaoem Telapak menggelar "FAMM Fest: mempertemukan Suara, Seni, dan Rasa" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, dalam rangka peringatan 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (16 HAKTP) pada 10 Desember 2025.Perempuan di Garis Depan Krisis Ekologis
    In News
    Sabtu, 13 Desember 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Indepth
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media