Minggu, 13 Juli 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Dewi Apri Astuti: Black Soldier Fly Penghasil Pakan Ternak Lebih Sehat dan Murah

Black soldier fly alias maggot tengah naik daun sebagai pengurai sampah organik. Selain itu juga penghasil alternatif pakan ternak.

Kamis, 22 September 2022
A A
Guru Besar Peternakan IPB University, Prof. Dewi Apri Astuti. Foto fapet.ipb.ac.id

Guru Besar Peternakan IPB University, Prof. Dewi Apri Astuti. Foto fapet.ipb.ac.id

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Salah satu metode pengolahan sampah organik, seperti sampah dapur, adalah biokonversi dengan metode BSF (Black Soldier Fly). Produk yang dihasilkan antara lain berupa maggot atau black soldier dan kompos yang dapat bernilai ekonomi tinggi. Apa saja manfaatnya?

“Maggot BSF punya keunggulan sebagai pakan ternak,” kata Guru Besar Fakultas Peternakan IPB University, Prof. Dewi Apri Astuti dalam webinar Paguyuban Pegiat Maggot bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan berjudul “Pengurangan Sampah dengan Biokonversi BSF Menuju TPA Bebas Sampah Organik” pada April 2022.

Eropa telah memanfaatkan larva sebagai salah satu pakan ternak berkelanjutan demi menunjang kebutuhan pangan. Terlebih kebutuhan akan protein hewani meningkat seiring dengan meningkatnya angka pertumbuhan populasi.

Baca Juga: Retno Iswarin Pujaningsih: Susu Kambing Berkhasiat Meski Tak Sepopuler Susu Sapi

Kehadiran pakan berkontribusi signifikan untuk menghasilkan produksi ternak yang optimum. Mengingat harga pakan cukup tinggi, sehingga peternak mencari alternatif pakan yang efisien. Salah satunya BSF.

“Solusi ini dapat mengatasi tingginya angka impor tepung ikan yang menyebabkan defisit negara,” imbuh Dewi.

Sebagai pakan ternak, larva BSFpunya kandungan nutrien berkualitas, mudah dipelihara, murah dan memberi solusi dalam masalah lingkungan.

“Kehadiran BSF sebagai pakan ternak memiliki potensi untuk mengolah limbah menjadi rupiah,” kata Dewi.

Baca Juga: Telur Mentah Lebih Baik untuk Tubuh Itu Pandangan Keliru dan Berbahaya

Sampah-sampah organik menjadi media larva-larva BSF untuk tumbuh. Produknya dapat dikomersialisasikan dalam larva segar, larva kering, tepung maggot dan sisa limbah seperti kitin dan kitosan. Sisa limbah ini dapat dipergunakan di bidang kosmetik dan makanan.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: Black Soldier FlyBSFIPB Universitylarva BSFlimbah dapurmaggotpakan ternakProf. Dewi Apri Astuti

Editor

Next Post
Suasana kandang maggot di Kricak, Kota Yogyakarta, 21 September 2022. Foto Dok. Forum Komunikasi Winongo Asri

Teknik Biokonversi Maggot BSF Jadi Solusi Sampah Olahan Dapur di Yogyakarta

Discussion about this post

TERKINI

  • WHO Goodwill Ambassador for Leprosy Elimination, Yohei Sasakawa dan Menkes Budi Gunadi Sadikin berkunjung ke Sampang, Madura dalam program eliminasi kusta, 8 Juli 2025. Foto Dok. Kemenkes.Kusta Bukan Penyakit Kutukan, Kusta Bisa Disembuhkan
    In Rehat
    Kamis, 10 Juli 2025
  • Destinasi wisata di Danau Toba, Sumatra Utara. Foto Dok. Kemenpar.Konferensi Internasional Jadi Upaya Geopark Kaldera Toba Raih Kembali Green Card UNESCO
    In Traveling
    Kamis, 10 Juli 2025
  • Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB University, Prof Dietriech G Bengen. Foto Dok. Alumni IPB.Dietriech Geoffrey, Merkuri Masuk ke Perairan Lewat Limbah Industri hingga Keramba Jaring Apung
    In Sosok
    Rabu, 9 Juli 2025
  • Suasana konferensi pers soal gugatan SLAPP terhadap dua Guru Besar IPB University oleh PT KLM di YLBHI, 8 Juli 2025. Foto YLBHI.Bambang Hero dan Basuki Wasis Tak Gentar Hadapi Gugatan SLAPP Perusak Lingkungan di Pengadilan Cibinong
    In News
    Rabu, 9 Juli 2025
  • Pertemuan International Leprosy Congress (ILC) di Nusa Dua, Bali pada 7 Juli 2025. Foto Dok. Kemenkes.Menteri Kesehatan Janjikan Nol Kusta, Nol Disabilitas, Nol Stigma
    In News
    Selasa, 8 Juli 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media