Minggu, 26 Oktober 2025
wanaloka.com
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video
No Result
View All Result
wanaloka.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

Gempa 7,2 Magnitudo Laut Banda Picu Tsunami Minor, Gempa Susulan Cukup Tinggi

Kamis, 9 November 2023
A A
Pusat gempa 7,2 magnitudo di Laut Banda, Maluku, yang memicu tsunami minor terjadi pada Rabu, 8 November 2023. Foto Google Earth berdasarkan koordinat BMKG.

Pusat gempa 7,2 magnitudo di Laut Banda, Maluku, yang memicu tsunami minor terjadi pada Rabu, 8 November 2023. Foto Google Earth berdasarkan koordinat BMKG.

Share on FacebookShare on Twitter

Wanaloka.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa 7,2 magnitudo di Laut Banda, Maluku, pada Rabu, 8 November 2023, pukul 11.52 WIB, picu tsunami minor. Hingga Kamis dini hari, 9 November 2023, gempa susulan cukup tinggi, dengan magnitudo tertinggi mencapai 6,8.

BMKG menjelaskan, wilayah Laut Banda diguncang gempa tektonik dengan kekuatan 7,2 magnitudo pada Rabu kemarin. Hasil analisis, kekuatan gempa memiliki parameter update 7,1 magnitudo.

Gempa 7,2 magnitudo di Laut Banda dengan pusat gempa terletak pada koordinat 6,15 derajat Lintang Selatan, 129,96 derajat Bujur Timur, berlokasi di laut pada jarak 255 kilometer arah Barat Laut Tanimbar, Maluku, dengan  kedalaman 45 kilometer.

Baca Juga: Gempa 6,1 Magnitudo di Laut Banda Guncangan Dirasakan hingga IV MMI

Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG, Daryono menyebutkan, gempa Laut Banda 7,2 magnitudo picu tsunami minor. Gempa terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas deformasi batuan (kerak bumi) di dasar Laut Banda. Mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip).

“Hasil monitoring muka laut menunjukkan bahwa gempa bumi ini memicu terjadinya tsunami minor  yang terpantau di Damar dengan ketinggian 39 sentimeter, di Banda 8 sentimeter,” sebut Daryono.

Baca Juga: Dulu Info Gempa Bumi Menunggu Berjam-jam, Sekarang Cepat Lewat SOP InaTEWS

Gempa ini dirasakan di daerah Saumlaki dengan skala intensitas IV hingga V MMI, yakni getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun.

Di daerah Banda guncangan gempa dirasakan dengan skala intensitas IV MMI, yakni bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah. Sedangkan di daerah Damer dan Kisar gempa dirasakan dengan skala intensitas III MMI, yakni getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu. Di Ambon getaran gempa dirasakanpada skala intensitas II MMI, yakni getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Gempa Susulan

BMKG melaporkan pasca gempa 7,2 magnitudo di Laut Banda, gempa susulan terjadi hingga Kamis, 9 November 2023, pukul 00.50 WIB.

Terkait

Page 1 of 2
12Next
Tags: deformasi kerak bumigempa dan tsunamigempa dangkal di Laut BandaGempa Kepulauan Tanimbargempa laut Bandagempa Laut Banda picu tsunamigempa susulan di Laut Banda

Editor

Next Post
Peringatan HKAN 2023 di Kalimantan Tengah. Foto ppid.menlhk.go.id.

HKAN 2023, Menteri Siti Ingatkan Manusia Menjaga dan Hidup Selaras dengan Alam

Discussion about this post

TERKINI

  • Kebakaran lahan gambut di palangkaraya, Kalimantan Tengah. Foto Aulia Erlangga/CIFOR.Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut Lewat Pendekatan Ekohidrologi
    In IPTEK
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • TPST Kranon di Kota Yogyakarta. Foto Dok. Portal Pemkot Yogyakarta.Walhi Yogyakarta Desak DIY Tolak Proyek PSEL yang Meningkatkan Degradasi Lingkungan di Piyungan
    In Lingkungan
    Minggu, 26 Oktober 2025
  • Air conditioner yang dipasang di rumah-rumah. Foto terimakasih0/pixabay.com.Cuaca Panas Tiap Tahun Makin Ekstrem, Penggunaan AC Justru Meningkatkan Udara Panas
    In IPTEK
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Biodiesel 40 persen (E40). Foto Kementerian ESDM.Solar Dicampur Biodiesel 40 Persen Tahun 2026, Bensin Dicampur Etanol 10 Persen Tahun 2027
    In News
    Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Potret pencemaran plastik di salah satu sungai di Indonesia. Foto dok. Tim Ekspedisi Sungai Nusantara.Penting Tanggung Jawab Industri dan Pemerintah atas Kandungan Mikroplastik dalam Air Hujan
    In News
    Jumat, 24 Oktober 2025
wanaloka.com

©2025 Wanaloka Media

  • Tentang
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Lingkungan
  • Sosok
  • News
  • Foto
  • Bencana
  • Traveling
  • IPTEK
  • Rehat
  • Video

©2025 Wanaloka Media